Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

10 Saham Top Losers Kamis 5 September, PBSA Teranjlok

Saham PT Paramita Bangun Sarana Tbk. membukukan penurunan harga tertajam pada perdagangan hari ini, Kamis (5/9/2019).
Karyawan berada di depan papan elektronik yang menampilkan harga saham di Jakarta, Senin (22/7/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan berada di depan papan elektronik yang menampilkan harga saham di Jakarta, Senin (22/7/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Paramita Bangun Sarana Tbk. membukukan penurunan harga tertajam pada perdagangan hari ini, Kamis (5/9/2019).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham bersandi PBSA tersebut memimpin daftar saham terlemah (top losers) dengan ditutup anjlok 24,04 persen di level Rp414 per lembar saham.

Menempati posisi terlemah berikutnya adalah saham PT Yanaprima Hastapersada Tbk. (YPAS) yang berakhir merosot 18,69 persen di level Rp496 per lembar.

Meski demikian, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil melanjutkan penguatannya pada akhir perdagangan hari kedua berturut-turut.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup menguat 0,59 persen atau 37,14 poin di level 6.306,8 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Rabu (4/9), IHSG berakhir naik 0,13 persen atau 8,07 poin di level 6.269,66.

Penguatan indeks mulai berlanjut dengan dibuka naik 0,39 persen atau 24,62 poin di level 6.294,28. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.281,95 – 6.307,35.

Tujuh dari sembilan sektor berakhir di zona hijau, dipimpin aneka industri (+2,58 persen) dan tambang (+1,30 persen). Adapun sektor pertanian dan barang konsumsi masing-masing turun 0,56 persen dan 0,02 persen.

Dari 651 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 219 saham menguat, 186 saham melemah, dan 246 saham stagnan.

Saham PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang masing-masing naik 3,08 persen dan 1,44 persen menjadi pendorong utama penguatan IHSG.

Berikut adalah perincian 10 saham dengan penurunan harga terbesar atau Top Losers hari ini:

Saham

Harga Sebelumnya (Rp)

Harga Penutupan Hari Ini (Rp)

Perubahan (persen)

PBSA

545

414

-24,04

(131 poin)

YPAS

610

496

-18,69

(114 poin)

AKSI

354

296

-16,38

(58 poin)

PORT

645

540

-16,28

(105 poin)

OCAP

262

220

-16,03

(42 poin)

PDES

1.390

1.200

-13,67

(190 poin)

POLU

2.420

2.180

-9,92

(240 poin)

ASJT

214

196

-8,41

(18 poin)

INPS

3.400

3.150

-7,35

(250 poin)

HITS

740

690

-6,76

(50 poin)

Sumber: Bursa Efek Indonesia

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper