Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kekhawatiran Resesi Meningkat, Indeks Stoxx Merosot ke Level Terendah Enam Bulan

Bursa saham Eropa jatuh ke level terendah dalam enam bulan terakhir pada perdagangan rabu (14/8/2019) karena inversi dalam kurva imbal hasil AS menyusul data suram dari ekonomi utama termasuk Jerman dan China.
Indeks Stoxx 600/Reuters
Indeks Stoxx 600/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa jatuh ke level terendah dalam enam bulan terakhir pada perdagangan rabu (14/8/2019) karena inversi dalam kurva imbal hasil AS menyusul data suram dari ekonomi utama termasuk Jerman dan China.

Kemerosotan ekspor membuat ekonomi Jerman berbalik pada kuartal kedua, sementara pertumbuhan output industri China melambat ke level terendah dalam lebih dari 17 tahun terakhir pada Juli, menggarisbawahi dampak perang perdagangan China-AS yang menekan pertumbuhan global.

Data industri dari zona euro pada Juni juga menunjukkan kinerja yang buruk.

"Banyak investor dapat melihat inversi (imbal hasil) pagi ini dan menganggapnya sebagai tanda keluar," kata Mike Loewengart, wakil presiden strategi investasi di E*TRADE Financial Corp, seperti dikutip Reuters.

Indeks Stoxx Europe 600 ditutup melemah 1,7 persen setelah menyentuh level terendah sejak 15 Februari, dengan indeks di Jerman, Prancis, dan Italia jatuh lebih dari 2 persen.

Imbal hasil pada surat utang negara AS bertenor dua tahun naik di atas imbal hasil 10 tahun untuk pertama kalinya sejak 2007, yang secara luas dipandang sebagai sinyal resesi.

Sentimen negatif di pasar datang meskipun sebelumnya ada dorongan positif setelah Washington menunda tarif impor pada barang-barang tertentu asal China.

"Ini cukup jelas dengan kontraksi PDB Jerman dan data output industri zona euro bahwa perang tarif AS-China merugikan sektor manufaktur Jerman yang condong ke ekspor," tulis Stephen Innes, managing partner di VM Markets.

Semua sektor berada di zona merah, dipimpin oleh sektor teknologi yang merosot 3 persen, diikuti dengan penurunan 2,8 persen pada sektor otomotif.

Pertumbuhan yang terhenti di seluruh Eropa telah dipimpin oleh perlambatan ekonomi Jerman, yang merupakan ekonomi terbesar zona euro, sementara dampak dari perang perdagangan AS-China, ketidakpastian Brexit, dan kesengsaraan politik Italia juga mengganggu perdagangan di blok tersebut.

Indeks Stoxx telah melemah lebih dari 5 persen sepanjang bulan ini, mendekati penurunan bulan Mei sebesar 5,7 persen, yang merupakan penurunan terbesar dalam lebih dari tiga tahun terakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper