Bisnis.com, JAKARTA -- Guna memperkuat permodalan, PT Phapros Tbk. akan menggelar penawaran umum terbatas dengan hak nemesan efek terlebih dahulu atau right issue.
Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, emiten berkode saham PEHA tersebut bermaaksud meningkatkan modal ditempatkan sebanyak-banyaknya 862,74 juta saham yang merupakan saham biasa dengan nilai nominal Rp100 per saham.
Aksi korporasi tersebut diperkirakan dilaksanakan pada semester II/2019 atau selambat-lambatnya tidak lebih dari 12 bulan sejak tanggal persetujuan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) sehubungan PUT.
RUPSLB akan diadakan pada Senin, 26 Agustus 2019 guna mendapatkan restu dari pemegang saham atas aksi right issue tersebut.
Manajemen menjelaskan bahwa perseroan bermaksud menggunakan seluruh dana hasil PUT untuk pengembangan bisnis organik dan anorganik, modal kerja dan refinancing.
Selain itu transaksi tersebut memberikan kemampuan bagi perseroan untuk meningkatkan recurring income, dan meningkatkan kemampuan perseroan atau kinerja perseroan dalam kegiatan investasi, operasi dan pendanaan.
Baca Juga
Sementara itu, setelah right issue tersebut berhasil, pemegang saham yang tidak melaksanakan HMETD akan terkena dilusi atas persentase kepemilikan saham perseroan maksimum sebesar 50,67 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.