Bisnis.com, JAKARTA - PT Indika Energy Tbk. resmi menggenggam 100% saham perusahaan pertambangan PT Multi Tambangjaya Utama.
Hal itu sejalan dengan rampungnya transaksi penjualan 2,62 juta saham atau 15% saham PT Multi Tambangjaya Utama oleh Prime Empire Investment Pte. Ltd. kepada anak usaha Indika Energy, Indika Capital Investments Pte. Ltd.
Berdasarkan keterbukaan informasi yang dikutip Jumat (19/7/2019), nilai transaksi akuisisi tersebut disepakati senilai US$9,9 juta. Penyelesaian pembayaran antara para pihak terkait dirampungkan pada 17 Juli 2019.
Aksi korporasi itu telah mendapat restu Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral melalui surat Menteri ESDM No. 176/30/MEM.B/2019 pada tanggal 13 Mei 2019.
Setelah transaksi tersebut, Grup Indika Energy menggenggam 100% saham perusahaan tambang batu bara yang berbasis di Kalimantan Tengah itu. Komposisinya terdiri atas 85% dimiliki oleh PT Indika Indonesia Resources dan 15% digenggam oleh Indika Capital Investments Pte. Ltd.
"Transaksi ini tidak berdampak material terhadap operasional, hukum, kondisi keuangan dan kelangsungan usaha perseroan," tulis Sekretaris Perusahaan Indika Energy Adi Pramono.
Baca Juga
Dalam laporan keuangan kuartal I/2019, PT Multi Tambangjaya Utama tercatat sebagai anak usaha Indika Energy dengan kepemilikan saham sebesar 85%. Perusahaan yang beroperasi sejak 2012 itu memiliki total aset sebelum eliminasi US$69,42 juta per 31 Maret 2019.