Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Multipolar Technology Tbk. membukukan penurunan harga terdalam pada perdagangan hari ini, Jumat (26/4/2019).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham bersandi MLPT tersebut memimpin pelemahan saham (top losers) setelah ditutup anjlok 23,33 persen di level Rp920 per lembar saham.
Mengikuti pelemahan MLPT adalah saham PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk. (GOLD) yang berakhir merosot 22 persen di level Rp390 per lembar saham.
Di sisi lain, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil bangkit dari pelemahannya dan kembali menembus level 6.400 pada perdagangan hari ini.
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG berakhir menguat 0,44 persen atau 28,29 poin di level 6.401,79 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Kamis (25/4), IHSG melorot 1,16 persen atau 75,1 poin di level 6.372,79, level penutupan terendahnya sejak 12 Maret.
Sebelum berbalik ke zona hijau, indeks sempat melanjutkan pelemahannya dengan dibuka turun 0,36 persen atau 22,86 poin di level 6.349,92 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.321,66 – 6.401,08.
Tujuh dari sembilan sektor berakhir di wilayah positif, dipimpin infrastruktur (+1,61 persen) dan aneka industri (+1,17 persen). Adapun sektor tambang dan properti masing-masing turun 0,25 persen dan 0,24 persen.
Dari 632 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 211 saham menguat, 186 saham melemah, dan 235 saham stagnan.
Berikut adalah perincian 10 saham dengan penurunan harga terbesar atau Top Losers hari ini: | |||
---|---|---|---|
Saham | Harga Hari Sebelumnya (Rp) | Harga Hari Ini (Rp) | Perubahan (persen) |
MLPT | 1.200 | 920 | -23,33 (280 poin) |
GOLD | 500 | 390 | -22,00 (110 poin) |
INCF | 585 | 480 | -17,95 (105 poin) |
HRME | 440 | 372 | -15,45 (68 poin) |
OASA | 360 | 306 | -15,00 (54 poin) |
TNCA | 316 | 270 | -14,56 (46 poin) |
FAST | 2.400 | 2.060 | -14,17 (340 poin) |
KONI | 318 | 274 | -13,84 (44 poin) |
SOTS | 216 | 190 | -12,04 (26 poin) |
YULE | 153 | 136 | -11,11 (17 poin) |
Sumber: Bursa Efek Indonesia