Bisnis.com, JAKARTA — Emiten pelayaran, PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk. memutuskan tidak membagikan dividen untuk buku tahun 2018 kepada para investor.
Dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang digelar perseroan pada Rabu (24/4/2019), para pemegang saham menyetujui keputusan tersebut karena perseroan masih mencatatkan kerugian pada tahun buku 2018.
Selama 2018, perseroan mencatatkan pendapatan sebesar US$75,4 juta. Nilai tersebut menunjukan adanya peningkatan sebesar 10,1% dibandingkan dengan 2017 sebesar US$68,5 juta. Peningkatan pendapatan terutama didapat dari kontribusi barging yang dikarenakan oleh efek penyesuaian tarif pada kuartal III, dan juga alokasi set yang lebih banyak pada time charter.
Peningkatan pada barging sejalan dengan peningkatan volume batu bara yang diangkut sebesar 19,4%. Floating crane mencatat peningkatan pendapatan sebesar 8,9% dibandingkan tahun 2017.
Sementara itu, laba kotor perseroan pada 2018 tercatat US$4,9 juta, dan membukukan rugi bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$17,1 juta.
Adapun mata acara yang diputuskan dalam RUPST tersebut yaitu memutuskan menerima laporan tahunan 2018, mengesahkan laporan keuangan tahun 2018. RUPST juga memberikan kuasa serta wewenang kepada dewan komisaris perseroan untuk menunjuk akuntan publik untuk melakukan audit atas laporan keuangan tahun 2019.
Baca Juga
Selain itu, pemegang saham juga memberikan persetujuan perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: : Azis Armand
Komisaris: Nurcahya Basuki
Komisaris: Andrew Clarke
Komisaris Independen: Agoes R. Silaban
Komisaris Independen: Harry Wiguna
Direksi
Direktur Utama: Carla Susana Iria Germino
Wakil Direktur Utama Direktur: Lucas Djunaidi
Direktur: Burhan Sutanto
Direktur: Surya Aribowo
Direktur: Adhitya Nugroho