1. United Tractors (UNTR) Gelontorkan Dividen Rp1.193 Per Saham
PT United Tractors Tbk. membagikan dividen Rp4,45 triliun atau 40% dari laba bersih Rp11,12 triliun periode 2018.
Keputusan itu dihasilkan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) kinerja keuangan 2018 yang berlangsung, Selasa (16/4/2019). Dengan demikian, emiten per saham yang dibagikan senilai Rp1.193 per lembar.
Baca selengkapnya di sini.
2. Cikarang Listrindo (POWR) Akan Komersialkan Pembangkit Listrik EBT Tahun Ini
PT Cikarang Listrindo Tbk. berencana untuk mengkomersialkan penggunaan pembangkit listrik energi baru dan terbarukan pada 2019.
Direktur Keuangan Cikarang Listrindo Christanto Pranata mengatakan bahwa hal tersebut sebagai salah satu transformasi perseroan dalam memberikan pelayanan yang lebih baik.
Baca selengkapnya di sini.
3. United Tractors (UNTR) Ganti Dirut, Ini Jajaran Direksi dan Komisaris yang Baru
PT United Tractors Tbk. merombak jajaran direksi dan komisaris dalam rapat umum pemegang saham tahunan kinerja 2018 yang berlangsung, Selasa (16/4/2019).
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) kinerja 2018 memutuskan untuk mengganti Gidion Hasan dari posisi Direktur Utama. Meski tidak lagi menjadi Direktur Utama, emiten berkode saham UNTR itu mengangkat Gidion sebagai Wakil Presiden Komisaris.
Baca selengkapnya di sini.
4. Pefindo Turunkan Outlook Agung Podomoro (APLN) Menjadi Negatif
PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menurunkan outlook PT Agung Podomoro Land Tbk. menjadi negatif.
Dalam riset Pefindo yang dikutip pada Selasa (16/4/2019), Pefindo menegaskan peringkat untuk PT Agung Podomoro Land Tbk. (APLN) tetap pada idA- dan menurunkan outlook menjadi negatif.
Baca selengkapnya di sini.
5. Manajer Investasi Mulai Ramai Terbitkan Produk Alternatif
Para manajer investasi mulai banyak berinovasi dengan menerbitkan produk-produk investasi alternatif pada awal tahun ini.
Terbaru, PT Mandiri Manajemen Investasi telah mencatatkan produk investasi alternatif Kontrak Investasi Kolektif Dana Investasi Infrastruktur atau KIK—Dinfra dengan jumlah Rp423,5 miliar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (15/4/2019).
Baca selengkapnya di sini.