Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

21 Saham Tekan Indeks Bisnis 27 Melemah 1,28 Persen Pada Akhir Sesi I

Pergerakan indeks Bisnis 27 melemah lebih dari 1% pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Kamis (20/12/2018).
Pengunjung berbincang di depan monitor perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (18/9/2018)./JIBI-Endang Muchtar
Pengunjung berbincang di depan monitor perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (18/9/2018)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks Bisnis 27 melemah lebih dari 1% pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Kamis (20/12/2018).

Indeks Bisnis 27 melemah 1,28% atau 7,16 poin ke posisi 550,13 di jeda siang, setelah dibuka dengan pelemahan 0,76% atau 4,23 poin di posisi 553,06. Adapun pada perdagangan Rabu (19/12), indeks Bisnis 27 mampu rebound dan berakhir menanjak 1,99% di posisi 557,29.

Sepanjang perdagangan hari ini, indeks Bisnis 27 bergerak di level 550,10-554,88. Dari 27 saham anggota indeks Bisnis 27, sebanyak 3 saham menguat, 21 saham melemah, dan 3 saham stagnan pada akhir sesi I perdagangan hari ini.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang masing-masing turun 2,20% dan 1,57% menjadi penekan utama terhadap pelemahan indeks Bisnis 27 pada akhir sesi I.

Indeks Bisnis 27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.

Sejalan dengan Bisnis 27, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada sesi I perdagangan hari ini

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG melemah 0,86% atau 52,99 poin ke level 6.123,10 pada akhir sesi I, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,5% atau 31,16 poin di posisi 6.144,94.

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 6.122,89 – 6.160,41. Adapun pada akhir perdagangan Rabu (19/12/2018), IHSG ditutup rebound dengan penguatan 1,55% atau 94, 23 poin k elvel 6.176,09.

Sebanyak 126 saham menguat, 249 saham melemah, dan 246 saham stagnan dari 621 saham yang diperdagangkan.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang masing-masing melemah 2,20% dan 1,57% menjadi penekan utama terhadap pelemahan IHSG hari ini.

Tujuh dari sembilan indeks sektoral bergerak di zona merah, dengan pelemahan utama oleh sektor industri dasar yang merosot 1,25%, disusul sektor finansial yang melemah 1,15%. Di sisi lain, sektor pertanian dan tambang yang masing-masing menguat 0,09% atau 0,04%.

Berikut adalah harga saham Bisnis 27 di akhir sesi I :

Kode

Nama Perusahaan

Harga (Rp)

ADRO

PT Adaro Energy Tbk

1255

ASII

PT Astra International Tbk

8375

BBCA

PT Bank Central Asia Tbk

25575

BBNI

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

8650

BBRI

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

3640

BDMN

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

7300

BMRI

PT Bank Mandiri Persero Tbk

7325

BSDE

PT Bumi Serpong Damai Tbk

1245

CPIN

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

6850

HMSP

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk

3760

ICBP

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

10175

INCO

PT Vale Indonesia Tbk PT

3140

INDF

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

7175

INKP

PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk

11700

INTP

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

19400

ITMG

PT Indo Tambangraya Megah Tbk

20025

KLBF

PT Kalbe Farma Tbk

1465

MIKA

PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk

1470

MYOR

PT Mayora Indah Tbk

2590

PGAS

PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk

2080

PTBA

PT Bukit Asam Tbk

4250

SCMA

PT Surya Citra Media Tbk

1875

SMGR

PT Semen Indonesia Persero Tbk

11475

TKIM

PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk

10950

TLKM

PT Telekomunikasi Indonesia Tbk

3740

TPIA

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk

5575

UNTR

PT United Tractors Tbk

28775

 Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro