Bisnis.com, JAKARTA – Emiten produsen kertas PT Suparma Tbk. menerbitkan surat utang jangka menengah atau Medium Term Notes (MTN) Suparma II Tahun 2018 Seri B senilai US$4 juta.
Dalam situs Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), pada Selasa (3/4/2018), disebutkan surat utang MTN Suparma II Tahun 2018 Seri B tersebut memiliki tingkat bunga tetap 5,5% dan akan jatuh tempo pada 12 April 2023.
Surat utang dengan tenor lima tahun tersebut di-arrange oleh PT Mandiri Sekuritas, dan memiliki frekuensi pembayaran bunga semi annual 6 bulan. Adapun, hingga akhir 2017 lalu, nilai ekuitas emiten dengan kode saham SPMA tersebut yaitu Rp1,17 triliun.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan pada pekan keempat Maret 2018, penjualan bersih PT Suparma Tbk. mencapai Rp2,09 triliun pada 2017 atau naik 8,2% dibandingkan capaian tahun sebelumnya yaitu Rp1,93 triliun.
Pada tahun lalu, perseroan berhasil menekan beban keuangan secara signifikan. Beban keuangan perusahaan tersebut pada 2017 yaitu Rp55,86 miliar, setelah pada tahun sebelumnya mencapai Rp79,8 miliar.
Adapun, perusahaan membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp92,28 miliar, meningkat 13,38% dibanding 2016 yang sebesar Rp81,06 miliar.
