Bisnis.com, JAKARTA -- PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. masih melakukan negosiasi harga dengan sejumlah calon investor dalam rencana penjualan saham simpanan atau treasury stock sebanyak 309.225.000 lembar.
Budi Haryono, Direktur Keuangan Humpuss, mengatakan penjajakan dilakukan dengan sejumlah lembaga keuangan, terutama dari lembaga keuangan swasta.
Dia menuturkan, dana hasil penjualan saham simpanan bakal menjadi salah satu sumber dana belanja modal tahun ini yang jumlahnya diproyeksi mencapai US$130 juta.
Dia menerangkan, berdasarkan regulasi harga jual saham simpanan harus dihitung rata-rata dalam 90 terakhir.
Namun, calon investor menurut Budi bakal meminta diskon harga karena akan membeli dalam jumlah besar.
Pada penutupan perdagagan Senin, (9/1/2017), saham emiten bersandi HITS itu ditutup di level Rp790, naik 1.28%.
Bila mengacu pada harga tersebut, HITS bakal meraup dana segar sebanyak Rp244,28 miliar.
Budi menekakan, perseroan ingin proses penjualan segera tuntas. Namun, keinginan tersebut tak berarti membuat perseroan melego saham simpanan dengan harga murah.
"Kami sesuaikan jadwalnya [dengan kebutuhan investasi baru], kami gak jual sekarang kalau harganya murah," jelasnya kepada Bisnis.com, Senin (9/1/2017).
Di samping menjual saham simpanan, HITS juga tengah melakukan penjajakan dengan sejumlah bank untuk fasilitas kredit baru. Jumlah pinjaman bakal disesuaikan dengan kebutuhan investasi armada baru.