Bisnis.com, JAKARTA- Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan dalam perdagangan hari ini, Senin (23/5/2016), pasar obligasi menyoroti sejumlah berita dari dalam dan luar negeri.
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (23/5/2016) mengatakan berita yang disorot pasar adalah:
Berita obligasi global
- Rokneddin Javadi, Wakil Menteri Pemrinyakan Iran, mengatakan Iran tidak berencana menetapkan ekspor minyaknya di level saat ini. (Reuters)
Berita obligasi domestik
- Pemerintah akan menambah penerbitan bruto SUN tahun ini sekitar Rp46 triliun hingga mencapai total Rp 600 triliun lebih, dari target semula Rp 556 triliunan untuk mengakomodasi pelebaran defisit anggaran ke 2,5% dari 2,1% terhadap PDB dalam rencana revisi APBN 2016. (Bisnis Indonesia)
- PT Medco Energi Internasional Tbk. berencana menerbitkan penawaran umum berkelanjutan senilai Rp2 triliun sebelum Juni tahun ini. Hasil emisi obligasi tersebut akan digunakan untuk kebutuhan ekspansi dan pelunasan kembali utang. (Investor Daily)
- OJK memastikan akan segera melakukan amandemen peraturan OJK Nomor 1/POJK.05/2016 Tentang Investasi Surat Berharga Negara Bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank. Amandemen tersebut rencana OJK memasukan obligasi infrastruktur yang diterbitkan BUMN ke cakupan investasi SBN bagi perusahaan IKNB. (Investor Daily)
- Beleid pengampunan pajak atau tax amnesty diperkirakan oleh Pemerintah bisa menarik dana Rp 200 triliun melalui opsi repatriasi. (Kontan)