Bisnis.com, JAKARTA - Reli harga minyak kembali menjadi energi utama yang menopang penguatan indeks Wall Street menjelang rapat European Central Bank.
Indeks Standard & Poor’s 500 ditutup menguat 0,51% atau 10 poin ke level 1.989,26 pada perdagangan Rabu (9/3/2016), sedangkan Dow Jones berakhir naik 0,21% atau 36,26 poin ke level 17.000,36.
Wall Street rebound setelah kemarin mengakhiri reli 5 hari. Indeks bursa New York telah naik 8,8% sejak menyentuh level terendah pada Februari didorong oleh rebound saham-saham perbankan dan komoditas. Reli dalam beberapa pekan terakhir memangkas pelemahan sejak awal tahun dari 11% menjadi sekitar 3%.
Saham-saham di bursa Amerika Serikat hari ini rebound di saat investor menanti hasil rapat ECB yang mulai berlangsung hari ini. ECB diperkirakan akan mengambil langkah tambahan untuk mendongkrak laju inflasi dan pertumbuhan ekonomi di Eropa.
“Investor menunggu apa yang akan diumumkan ECB besok. Mereka butuh diyakinkan untuk mendoron S&P melewati level 2.000. Namun, pasar saham masih rebound mengikuti harga minyak,” kata Michael James dari Wedbush Securities di Los Angeles kepada Bloomberg.
Kontrak WTI di bursa komoditas New York sempat diperdagangkan di US$38,51 per barel atau level tertinggi 3 bulan. Pada pukul 04.52 WIB, WTI menguat 4,66% ke US$38,20 per barel.
Beberapa saham yang bergerak signifikan hari ini termasuk Chevron Corp yang naik 4,6%, Nike Inc. yang melemah 2,5%, dan Goldman Sachs Group Inc. yang turun 1,1%.