Bisnis.com, JAKARTA - Kurs tengah Bank Indonesia menguat ke Rp13.479 per dolar AS pada Kamis (18/2/2016). Kenaikan harga minyak memicu apresiasi mayoritas kurs Asia.
Bank Indonesia menetapkan kurs tengah di Rp13.479 per dolar AS, menguat 25 poin atau terapresiasi 0,19% dari kurs tengah kemarin.
Kurs jual ditetapkan di Rp13.546 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.412 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli menipis menjadi Rp134.
Hampir seluruh kurs Asia bergerak menguat di pasar spot terdorong sentimen positif pasar global yang dipicu oleh kenaikan tajam harga minyak mentah.
Rupiah bergerak menguat 47 poin atau 0,35% ke Rp13.460 per dolar AS pada pukul 11.09 WIB, kurs dengan kenaikan tertajam ketiga di Asia Pasifik.
Ringgit memimpin apresiasi kurs di Asa dengan penguatan 1,78% ke 4,1495 per dolar AS diikuti oleh dolar Taiwan yang menguat 0,42%. Dolar Hong Kong melemah sendirian, terdepresiasi 0,01%.
Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)
18 Februari | Rp13.479 |
17 Februari | Rp13.504 |
16 Februari | Rp13.333 |
15 Februari | Rp13.476 |
12 Februari | Rp13.471 |
Sumber: Bank Indonesia
