Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS SEKTORAL 26 JANUARI: Mayoritas Indeks Tertekan, Konsumer Bertahan Menguat

IHSG bergerak melemah 0,35% atau 15,55 poin ke level 4.490,24 pada pukul 09.37 WIB. Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 1 sektor menguat dan 8 sektor tertekan.
Penguatan saham Unilever menjaga indeks sektor konsumer di zona hijau pagi ini/ilustrasi
Penguatan saham Unilever menjaga indeks sektor konsumer di zona hijau pagi ini/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Penguatan saham Unilever menjaga indeks sektor konsumer di zona hijau di saat mayoritas indeks sektoral IHSG tertekan pada Selasa pagi (26/1/2016).

IHSG bergerak melemah 0,35% atau 15,55 poin ke level 4.490,24 pada pukul 09.37 WIB. Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 1 sektor menguat dan 8 sektor tertekan.

Pelemahan paling dalam terjadi pada indeks sektor industri dasar yang merosot 1,14% tertekan pelemahan saham PT Indocement Tunggal Perkasa Tbk (INTP) yang turun 1,53% dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) yang melemah 1,46%.

Sektor yang paling membebani IHSG adalah sektor keuangan. Indeks sektor finansial melemah 0,64% sejalan dengan penurunan saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) sebesar 0,66%, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) sebesar 0,79%, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar 0,38%.

Indeks sektor konsumer sendirian bertahan di zona hijau. Penguatan 0,07% pada saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dan 1,3% pada PT Hanjaya Mandala Sampoena Tbk (HMSP)menjaga sektor konsumer naik 0,37%.

 

Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.37 WIB

Sektor

Perubahan

Industri Dasar

-1,14%

Pertambangan

-0,87%

Aneka Industri 

-0,73%

Finansial

-0,64%

Infrastruktur

-0,53%

Perdagangan/Jasa

-0,38%

Agribisnis

-0,19%

Properti

-0,11%

Konsumer

+0,37%

sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper