Bisnis.com, JAKARTA -- PT PP Properti Tbk menyatakan siap mengalokasikan belanja modal sebesar Rp1,1 triliun untuk kebutuhan ekspansi tahun ini. Sumber dana akan diperoleh dari penerbitan surat utang.
Direktur Keuangan PP Properti Indaryanto mengatakan belanja modal disiapkan untuk kebutuhan akuisisi lahan dan penyertaan pada perusahaan patungan. "Untuk penambahan lahan kita siapkan Rp600 miliar, sisanya untuk penyertaan," ujarnya kepada Bisnis.com, Kamis (7/1/2015).
Dia mengatakan, fokus ekspansi perseroan tahun ini akan diarahkan di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya.
Selama 2015, perusahaan berkode emiten PPRO ini telah memperluas lahan di proyek Grand Kemala Lagoon di Kalimalang sebesar 3,4 hektare. Perseroan juga telah membebaskan lahan seluas 1,2 hektare di TB Simatupang dari total yang akan dibebaskan sejumlah 3,4 hektare.
Selain akuisisi, PP Properti juga berniat melakukan kerjasama dengan pihak swasta maupun pemerintah untuk menggarap lahan secara bersama.
Indaryanto menyebut, PP Properti akan mendirikan perusahaan patungan dengan PT Kawasan Industri Jababeka Tbk untuk menggarap lahan seluas 2,5 hektare.
Selain itu, perusahaan berkode emiten PPRO ini juga akan membentuk perusahaan patungan dengan PT Sentul City Tbk.
Indaryanto menyebut, porsi saham perseroan di perusahaan patungan akan mencapai 45% sedangkan sisanya dipegang mitra.
"Pembentukan perusahaan patungan kami targetkan terealisasi di kuartal I 2016," ujarnya.
Di sisi lain, sumber dana belanja modal tahun ini menurut Indaryanto sepenuhnya berasal dari penerbitan surat utang.
Dia menyebutkan, pada kuartal pertama tahun ini perseroan akan menerbitkan medium term notes sebesar Rp300 miliar.
Sementara itu sisa kebutuhan belanja modal akan dipenuhi dari penerbitan obligasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
