Bisnis.com, JAKARTA— Kurs tengah Bank Indonesia merosot 55 poin pada Jumat (2/10/2015), di saat laju depresiasi rupiah semakin tipis di pasar spot.
Bank Indonesia menetapkan kurs tengah di Rp14.709 per dolar AS. Nilai tukar tersebut melemah 55 poin dari kurs tengah kemarin, atau terdepresiasi 0,38%.
Kurs jual ditetapkan di Rp14.783 per dolar AS, sedangkan kurs beli dipatok di Rp14.635 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli melebar menjadi Rp148.
Tekanan terhadap rupiah di pasar spot mulai berkurang. Setelah sempat jatuh hingga 36 poin ke Rp14.727 per dolar AS, rupiah diperdagangkan menguat tipis 0,03% atau terapresiasi 4 poin ke Rp14.687 per dolar AS pada pukul 11.16 WIB.
Rupiah adalah salah satu mata uang dengan kinerja terbaik di Asia, ketika mayoritas kurs diperdagangkan melemah. Ringgi siang ini telah terdepresiasi 0,84%, sedangkan won merosot 0,56%.
Kurs Tengah Bank Indonesia (Rupiah)
2 Oktober | Rp14.709 |
1 Oktober | Rp14.654 |
30 September | Rp14.657 |
29 September | Rp14.728 |
28 September | Rp14.696 |
Sumber: Bank Indonesia