Bisnis.com, JAKARTA— Penguatan saham-saham konsumer mendongkrak IHSG ke zona hijau pada Selasa (29/9/2015).
IHSG ditutup melonjak 1,41% atau naik 57,91 poin ke level 4.178,41, rebound setelah ditutup di zona merah selama 5 hari berturut-turut.
Indeks berbalik menguat setelah dibuka melemah 1,21% dan pagi tadi sempat anjlok hingga 2,11% ke level 4.033,59.
Saham-saham konsumer menjadi pemicu pembalikan pergerakan IHSG di sesi II. Indeks sektor konsumer ditutup melonjak 4,89%.
Sebanyak 111 saham menguat dari 519 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Adapun 154 saham melemah dan 254 saham stagnan.
Sebagian besar saham big cap mengakhiri hari ini di zona hijau. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) memimpin IHSG dengan kenaikan 15,2 poin, diikuti oleh PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang melonjak 10,88 poin.
Beberapa saham lain yang menguat signifikan adalah PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) yang melonjak 9,33% dan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) yang melesat 7,6%.
Pembalikan tren IHSG juga ditopang oleh pergerakan rupiah di pasar spot. Rupiah hanya melemah 17 poin ke Rp14.691 per dolar AS, bertahan di bawah level Rp14.700 setelah sempat anjlok hingga Rp14.828 per dolar AS di perdagangan intraday.
Adapun pengumuman kebijakan pemerintah paket II baru diumumkan setelah perdagangan di pasar saham berakhir.
Kebijakan yang diumumkan pemerintah termasuk penyederhanaan izin penggunaan lahan hutan, skema insentif bagi penyimpanan devisa hasil ekspor di dalam negeri, dan pemangkasan izin investasi.
Saham-saham pendorong utama IHSG:
UNVR | +5,26% |
BBCA | +3,70% |
ICBP | +9,33% |
BMRI | +3,32% |
Saham-saham penekan utama IHSG:
BDMN | -6,16% |
SRTG | -9,90% |
INTP | -1,95% |
AMRT | -4,63% |
Sumber: Bloomberg