Bisnis.com, JAKARTA— Bursa Korea Selatan pada perdagangan pagi ini, Kamis (9/7/2015) anjlok ditengah bursa dunia tertekan situasi China dan ketidakpastian penyelesaian utang Yunani, dan indeks Kospi turun ke bawah level 2.000.
Indeks Korea Stock Exchange Kospi pada pembukaan perdagangan, seperti dikutip Bloomberg, anjlok 0,79% ke 2.000,19.
Pada pukul 07:24 WIB atau pukul 09:24 waktu setempat, indeks jadi merosot 0,8% ke 1.999,66.
Dari 755 saham yang diperdagangkan sampai pk. 07:24 WIB, sebanyak 103 menguat, 552 melemah, 100 stagnan.
Sektor yang melemahkan indeks adalah elektronika (-1%), jasa (-0,9%), dan keuangan (-0,73%).