Bisnis.com, JAKARTA - Harga nikel melemah ke level terendah dalam enam tahun terakhir seiring kebijakan Shanghai Exchange Futures yang menerima pasokan nikel dari produsen terbesar.
Hal itu memicu spekulasi pasar bahwa pasokan nikel akan lebih dari cukup untuk memenuhi permintaan global.
Pada perdagangan hari ini sampai pukul 11.48 WIB, harga nikel di London Metal Exchange (LME) turun 5,6% menjadi US$10,795 per metrik ton atau menjadi level terendah dalam perdagangan harian sejak 2009.
Ivan Szpakowski, analis komoditas Citigroup Inc., mengatakan harga nikel sulit untuk rebound saat ini. Peluang komoditas logam industri itu rebound bila pasokan di LME turun atau produsen di China pangkas produksi.
"Harga nikel di LME saat ini jatuh karena reaksi pasar terkait kebijakan dari Shanghai Futures Exchange tersebut," ujarnya seperti dilansir Bloomberg pada Selasa (30/6).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel