Bisnis.com, JAKARTA— Sebagian besar bursa emerging market melemah di tengah kekhawatiran bahwa perlambatan pertumbuhan ekonomi China kian berlanjut sehingga menekan keuntungan saham sektor energi setelah minyak mentah Brent menguat hingga hari kelima.
Samsung Electronics Co. dan Tencent Holdings Ltd. memimpin pelemahan setelah harga sahamnya turun ke titik terendah di antara 10 sektor industri yang sama. Sedangkan Indeks Ibovespa menguat 1,7% di Sao Paulo. Nilai tukar Turki lira dan mata uang Afrika Selatan rand masing-masing melemah 0,4%.
Indeks MSCI Emerging Markets bergerak naik ke posisi 1.036,87. Sedangkan ekonomi China melaju dalam kecepatan paling rendah sejak kuartal terakhir 2009.
“Kami melihat akan ada pelemahan atas sentimen risiko emerging market setelah data ekonomi China terus memburuk” ujar Analis Societe Generale SA sebagaimana dikutip Bloomberg, Kamis (16/4/2015).
