Bisnis.com, JAKARTA- Hari ini, Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia menggelar acara “Perkenalan dan Pemaparan Program Bakal Calon Direksi Bursa Efek Indonesia periode 2015-2018." Kelima paket bakal calon membeberkan visi dan misi mereka.
Berikut visi dan misi bakal calon paket direksi bursa efek Indonesia 2015-2018:
1. Paket Abiprayadi Riyanto (Wijaya Subekti, Trisnadi Yulrisman, Supandi, Patricius Sendjojo, Susanty Wijaya, dan Hosea Nicky Hogan)
Misi : Pasar Modal untuk Semua, yakni pasar modal yang berkualitas untuk kemajuan ekonomi dan kemakmuran masyarakat Indonesia.
- Menjadikan pasar modal sebagai wahana investasi bagi semua lapisan masyarakat di Indonesia
- Menambah jumlah dan memperluas cakupan investor dan emiten
- Meningkatkan kualitas transaksi dan produk investasi.
2. Paket Samsul Hidayat (Sulistyo Budi, I.G Nyoman Yetna, Chaerudin Berlian, Yonaes Liauw, Hamdi Hassyarbaini dan Ratih D. Item)
- Melanjutkan program kerja BEI saat ini, termasuk mencapai target jumlah emiten dan investor pasar modal tahun ini.
- Akan mereview kembali aturan Fraksi harga yang saat ini dikeluhkan AB.
3. Paket Reynaldi Hermansjah (Bambang Widodo, Kristian M., Iganitius Giirendroheru, Fivi Virgantria, Budi Sanjaya, dan Grace N. Wiragesang)
- Membuat kinerja BEI lebih baik seiring besarnya potensi pasar modal Indonesia
- Meningkatkan dan menambah jumlah emiten dan investor
- Pola Pikir: siap mendengarkan usulan, kritik, dan rekomendasi dari berbagai pihak, termasuk AB.
4. Paket Tito Sulistio (Alpino Kianjaya, L.I.D Da Lopez, Andrew Haswin, M. Mukhlis, Khrisna Suparto dan Kanya Lakshmi)
- Mendorong Privatisasi perusahaan. Termasuk, berupaya meningatkan jumlah perusahaan BUMN yang melantai di bursa lantaran emiten saat ini jumlahnya masih sedikit dan kalah dibandingkan dengan beberapa negara Asean.
- Memperkuat broker dengan memberikan edukasi dan menjadikan BEI konsuling bagi broker.
- Meningkatkan pengawasan.
- Menambah produk pasar modal
5. Paket Ronald T. Andi Kasim (Justitia Tripurwasari, John Tambunan, Rudy Utomo, Mas Mokhamad Soedarmaji, Zaky Mubarak, dan Johanes Abimanyu)
- Mempersiapkan pasar modal dalam menyongsong era globalisasi, terutama masyarakat ekonomi Asean
- Meningkatkan jumlah emiten dan jumlah investor
- Meningkatkan kualitas dan kuantitas produk pasar modal, termasuk produk syariah yang saat ini masih kurang diminati
- Meningkatkan peran pasar modal dalam memberikan pembiayaan, agar perannya sama besar dengan perbankan.