Bisnis.com, JAKARTA— Bursa emerging market menguat hingga hari keenam setelah saham perusahaan sektor teknologi naik akibat spekulasi bahwa bank sentral AS tidak akan buru-buru menaikkan tingkat bunga.
Indeks Shanghai Composite mencatat penguatan terlama sejak 2007. Sedangkan saham perusahaan Internet China Tencent Holdings Ltd. menguat ke rekor tertinggi di Hong Kong.
Indeks MSCI Emerging Markets menguat 0,9% ke 977,84 sekaligus tercatat sebagai penguatan terlama sejak 20 Agustus.
“Dolar AS melemah sehingga kami melihat akan terjadi semacam pengetatan investasi yang pada akhirnya akan menguntungkan aset emerging market,” ujar Joseph
Dayan, head of markets BCS Financial Group sebagaimana dikutip Bloomberg, Selasa (24/3/2015).