Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas bursa menghentikan sementara perdagangan efek PT Multi Agro Gemilang Plantation Tbk, emiten yang bergerak di perkebunan serta pengolahan dan perdagangan kelapa sawit.
Dalam keterangan resmi, Jumat (5/12/2014), Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan penghentian sementara alias suspensi dikenakan sejak sesi perdagangan kedua hari ini. Suspensi dilakukan terkait dihentikannya operasional pabrik kelapa sawit Multi Agro (MAGP) karena rusaknya genset pasca terendam banjir.
“Dalam rangka menjaga pasar yang teratur, wajar, dan efisien, bursa memutuskan melakukan penghentian sementara perdagangan efek PT Multi Agro Gemilang Plantation Tbk di seluruh pasar terhitung sejak sesi II perdagangan efek Jumat, 5 Desember 2014 hingga pengumuman lebih lanjut,” papar BEI dalam keterangannya.
BEI mengatakan telah meminta penjelasan lebih lanjut kepada MAGP terkait informasi tersebut. Investor dan pihak lain yang berkepentingan juga diminta selalu memerhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan.
Sebelum ditutup, harga saham MAGP diperdagangkan di level Rp50. Perkebunana milik perseroan berlokasi di Kalimantan Barat dan Sumatera.