Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mitra Investindo (MITI) Galang Dana Melalui PUT, Lunasi Saham Goldwater

PT Mitra Investindo Tbk. (MITI) bakal menggelar penawaran umum terbatas (PUT) I untuk menerbitkan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD)
 Bursa Efek Indonesia/Bisnis.com
Bursa Efek Indonesia/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - PT Mitra Investindo Tbk. (MITI) bakal menggelar penawaran umum terbatas (PUT) I untuk menerbitkan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD).

Dalam prospektus perseroan yang dirilis dalam keterbukaan informasi bursa, Senin (5/5/2014) MITI akan menerbitkan sebanyak-banyaknya sebesar 641.614.000saham biasa kelas B dengan nilai nominal Rp20 per saham.

Saham itu akan ditawarkan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp230 sehingga jumlah dana yang diperoleh dari PUT I berjumlah Rp147,57 miliar. PUT akan dilaksanakan ada rentang 20-26 Juni 2014.

Setelah pelaksanaan PUT I performa struktur permodalan perseroan bakal mengalami perubahan. Modal ditempatkan da disetor dari saham kelaa B akan bertambah dari Rp6,83 miliar menjadi Rp19,66 miliar. Adapun saham kelas B dalam portepel perusahaan berkurang menjadi Rp112,33 miliar dari Rp125,16 miliar.

Lebih lanjut, manajemen perusahaan mengungkapkan dana hasil PUT I tersebut, setelah dikurangi biaya emisi, akan dipergunakan untuk beberapa hal. Sejumlah US$11 juta akan diperuntukkan guna melunasi kewajiban terkait pembelian 90% saham Goldwater LS Pte. Ltd. (GWS).

Dengan membeli saham GWS, MITI juga memiliki saham pada IBN Oil Holdico Ltd. (IBN) yang dikuasai oleh GWS. Sebagai informasi, MITI membeli GWS dari perusahaan asal Singapura, Interra Resources Ltd. (IRL).

Dalam perjanjian, dengan memiliki saham GWS, MITI juga menanggung 90% utang GWS pada IRL. Sementara itu, sisa perolehan dana akan dialokasikan peeseroan untuk mendanai belanja modal (capital expenditure/capex) perseroan dan entitas anak MITI.

Dalam hal ini, IRL bertindak sebagai pembeli siaga. Perseroan menungkapkan berdasarkan perjanjian pembelian sisa saham apabila setelah alokasi tersebut masih ada sisa saham baru maka IRL berjanji akan membeli seluruh sisa saham baru dengan jumlah total maksimum sebesar Rp147,51 miliar.

IRL adalah perusahaan di bidang eksplorasi minyak dan gas. Saat ini IRL memiliki kontrak yang terdiri atas kontrak produksi, pengembangan, dan eksplorasi si Indonesia dan Myanmar.

Adapun setelah akuisisi jumlah aset MITI akan meningkat 165,88% menjadi Rp417,42 miliar dari Rp156,99 miliar. Sementara, jumlah liabilitas turut melonjak sekitar 230% dari Rp45,43 miliar menjadi Rp149,36 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper