Bisnis.com, JAKARTA- Trust Securities menilai lelang surat utang negara (SUN) yang digelar Selasa (15/4/2014) tergolong sepi peminat.
Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada mengatakan minat investor dalam lelang obligasi pemerintah tersebut hanya sekitar Rp15,14 triliun.
Bila dibandingkan dengan lelang sejenisnya, termasuk pada lelang obligasi konvensional, masih di bawah nilai penyerapannya.
Sebagai gambaran, lelang obligasi pada 2 April 2014 berhasil memasukkan penawaran sebanyak Rp 26,18 triliun, meski pemerintah hanya memenangi sejumlah Rp 9,9 triliun.
“Dalam lelang kali ini pun, pemerintah hanya memenangkan dana Rp 8 triliun,” kata Reza.
Dia mengatakan ada lima seri lawas yang ditawarkan pemerintah, yaitu:
- Seri SPN12150206
Total permintaan Rp1,29 triliun dengan yield tertinggi 6,4% dan yield terendah yang masuk 6%. Pemerintah kemudian menyerap Rp 450 miliar dengan yield rata-rata tertimbang 6,14% dan yield tertinggi yang dimenangkan 6,3%.
- Seri SPN12150403
Total permintaan Rp 1,7 triliun. Investor meminta yield tertinggi 6,75% dan yield terendah yang masuk 6,12%. Seri ini dimenangkan Rp 550 miliar dengan yield rata-rata tertimbang 6,34% dan yield tertinggi 6,54%
- Seri FR0070
Total permintaan Rp 5,32 triliun dengan yield tertinggi 8% dan yield terendah yang masuk 7,8%. Pemerintah kemudian menyerap seri bertenor 10 tahun ini sebesar Rp3,4 triliun dengan yield rata-rata tertimbang 7,8%.Adapun yield tertinggi yang dimenangkan 7,89%
- Seri FR0071 bertenor 15 tahun
Total permintaan Rp 1,92 triliun dengan yield tertinggi 8,5% dan yield terendah 8,15%. Pemerintah kemudian memenangkan Rp 1,5 triliun dengan yield rata-rata tertimbang 8,21% dan yield tertinggi yang dimenangkan 8,24%.
- Seri FR0068
Permintaan Rp 4,81 triliun. Jumlah penawaran yang masuk dengan yield tertinggi 8,58% dan yield terendah yang masuk 8,39%. Surat utang bertenor 20 tahun tersebut diserap Rp 2,1 triliun dengan yield rata-rata tertimbang 8,39% dan yield tertinggi 8,4%.
.jpg?w=300&h=221)
