Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tahun Ini Saratoga Anggarkan Investasi Hingga US$150 Juta

Chief Financial Officer Saratoga Investama Sedaya Jerry Ngo mengatakan investasi Saratoga tahun ini akan tetap fokus pada tiga sektor yakni infrastruktur, produk dan jasa konsumer, serta sumber daya alam.
Logo Saratoga
Logo Saratoga

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. (SRTG) menganggarkan investasi baru tahun ini sekitar US$100 juta hingga US$150 juta yang akan digelontorkan di berbagai sektor.

Chief Financial Officer Saratoga Investama Sedaya Jerry Ngo mengatakan investasi Saratoga tahun ini akan tetap fokus pada tiga sektor yakni infrastruktur, produk dan jasa konsumer, serta sumber daya alam.

“Dalam 2 - 3 tahun ke depan, Saratoga berencana melakukan IPO untuk sejumlah perusahaan investasinya,” ujar Jerry seperti dikutip dari keterangan resmi yang dirilis Jumat (28/3/2014).

Perusahaan investasi di bawah Saratoga yang akan didorong masuk bursa itu terutama yang berasal dari sektor sumber daya mineral, migas, serta infrastruktur seperti bisnis pembangkit tenaga listrik yang dijalankan oleh PT Medco Power Indonesia.

“Bisnis pembangkit listrik merupakan bisnis yang prospektif untuk dikembangkan, mengingat hingga kini masih 70% populasi Indonesia yang memiliki akses ke listrik,” ujar Jerry.

Saratoga banyak berinvestasi di berbagai perusahaan, termasuk di PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), PT Adaro Energy Tbk. (ADRO), PT Provident Agro Tbk. (PALM), PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. (MPMX), dan PT Nusa Raya Cipta Tbk. (NRCA).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper