Bisnis.com, JAKARTA—Produsen kertas PT Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk. (KBRI) mencari pendanaan eksternal senilai US$60 juta atau sekitar Rp720 miliar untuk melanjutkan penyelesaian proyek paper machine ke-2 (PM-2) di Banyuwangi, Jawa Timur.
Direktur Kertas Basuki Ito Prawira menuturkan pihaknya sedang menyiapkan dua opsi pencarian dana eksternal, yakni dana perbankan dan investor yang bersedia masuk ke dalam perseroan.
Menurutnya, perseroan sebenarnya telah memulai pencarian dana itu sejak tahun ini, tetapi terkendala pembatasan kredit valuta asing dari perbankan bagi perusahaan yang baru akan memasuki pasar ekspor.
“Nantinya, pabrik itu akan fokus menggarap pasar ekspor sehingga kebutuhan investasinya berbentuk dolar AS,” ujarnya di sela-sela paparan publik, Rabu (11/12/2013).
Kertas Basuki berharap pinjaman dari bank lokal atau bank asing itu dapat diperoleh secepat mungkin agar pembangunan pabrik baru itu bisa segera diselesaikan tahun depan untuk meningkatkan kapasitas produksi perseroan.