Bisnis.com, JAKARTA – Otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menerapkan kebijakan perubahan satuan perdagangan saham (lot size) pada 6 Januari 2014.
Kepala Divisi Perdagangan Saham BEI Andre PJ Toelle menjelaskan peraturan mengenai perubahan lot size dan fraksi harga bertujuan meningkatkan partisipasi investor khususnya investor ritel untuk berinvestasi di pasar modal.
“Saat ini, banyak investor yang berminat untuk melakukan transaksi efek dengan fundamental yang bagus, tetapi terkendala dengan tingginya harga efek tersebut,” ungkapnya dalam keterangan pers, Rabu (20/11).
Dengan lot size lebih kecil, lanjutnya, maka modal investasi menjadi lebih terjangkau sehingga dapat meningkatkan partisipasi masyarakat.
Dengan aturan tersebut, BEI berharap perubahan mekanisme perdagangan pasar akan mendorong realisasi target perdagangan saham harian ke level Rp7 triliun pada 2014.
Perubahan jumlah lot saham dari 500 lembar menjadi 100 lembar dan perubahan fraksi harga dari 5 kelompok menjadi 3 kelompok merupakan bagian penyempurnaan mekanisme perdagangan pasar modal.