Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) Senin (11/11/2013) dibuka melemah dan terus bergerak turun menjelang siang hari di tengah penguatan yang terjadi pada bursa global, baik AS, Eropa, bahkan Asia.
Berdasarkan pantauan Bisnis, pada pagi ini IHSG dibuka melemah 0,06% ke 4.473,88. Dan pada pukul 10.26 WIB, indeks terus melemah 0,87% ke 4.437,87.
Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Sentimen negatif apa yang membawa IHSG bergerak negatif? Dan bagaimana prediksi pergerakan indeks hingga akhir perdagangan sore ini?
Analis PT MNC Securities Reza Nugraha mengatakan IHSG sudah memasuki fase konsolidasi. Investor saat ini fokus terhadap kondisi dalam negeri.
“Belum ada berita positif dari dalam negeri. Pertumbuhan PDB kuartal III/2013 yang lebih lambat dari sebelumnya menjadi salah satu pemicu investor asing keluar dari bursa Indonesia. Ditambah lagi pertumbuhan ekonomi AS yang kuat membuat investor cenderung beralih dari saham ke pasar uang,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (11/11/2013).
Sementara itu, lanjut dia, laporan keuangan sejumlah emiten yang positif disertai kenaikan saham pada beberapa waktu lalu dimanfaatkan oleh investor untuk melepas sahamnya terlebih dahulu.
Namun, melihat prospek pertumbuhan emiten yang masih cemerlang, dia menilai tekanan bursa dalam negeri tidak akan terjadi lama.
“Kemungkinan ini terjadi dalam 2-3 hari kedepan. Ketika harga saham emiten yang memiliki prospek bagus sudah turun dan cukup terjangkau, investor akan kembali ke saham,” ungkapnya.