Bisnis.com, JAKARTA—PT Modernland Realty Tbk (MDLN) bakal menerbitkan surat utang dengan nominasi valuta asing atau notes senilai US$300 juta atau setara dengan Rp3,36 triliun untuk akuisisi entitas Keppel Land Ltd.
Chief Financial Officer (CFO) Modernland Freddy Chan mengatakan, obligasi tersebut dilakukan untuk mengambil saham PT Mitra Sindo Sukses (MSS) dan Saham PT Mitra Sindo Makmur (MSM).
Manajemen berencana mengakuisisi saham Mitra Sindo Sukses dari Le-Vision Pte. Ltd dan Mitra Sindo Makmur dari Castlehigh Pte. Ltd. masing-masing 51% dengan nilai total Rp2,29 triliun. Le-Vision Pte. Ltd. dan Castlehigh Pte. Ltd. adalah entitas dari konglomerasi besar di Singapura, Keppel Land Ltd.
Selain itu, obligasi tersebut digunakan untuk akuisisi saham properti dan pelunasan utang bank jangka panjang. Surat utang tersebut, akan mempunyai tenor 3 sampai 5 tahun.
"Nantinya, bakal ada proses untuk menerbitkan surat utang dalam tempo tiga sampai tahun," ujar Freddy seusai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Modernland di Hotel Four Season, Jakarta, Jumat (27/9/2013).
Freddy mengatakan, surat utang tersebut mengambil pihak ketiga masing-masing, Le-Vision Pte Ltd dan Castlehigh Pte Ltd. "Pemegang saham setuju 100%, karena properti prospeknya kan bagus, jarang-jarang kan lokal beli asing, biasanya asing yang beli lokal," jelas dia.
Saat ini, lanjut Freddy, perseroan telah menguasai 49% saham Mitra Sindo Sukses dan Mitra Sindo Makmur. "Kami akan mengajukan pinjaman dari bank atau lembaga keuangan sebagai alternatif pembiayaan," jelasnya.
