Bisnis.com, JAKARTA— Bursa negara berkembang melemah dalam 6 hari berturut-turut, setelah The Federal Reserve mempertahankan indikasi kapan akan mengurangi program pembelian obligasi.
Indeks MSCI Emerging Markets turun 0,6% ke level 947.55.
The Fed mengulangi pernyataanya pada September bahwa pihaknya akan melanjutkan pembelian obligasi hingga outlook pasar tenaga kerja AS membaik secara berkelanjutan.
“Saya tidak tahu apakah ini cukup untuk mengembalikan mereka. Emerging market memburuk sejak The Fed mulai mengumumkan soal pengurangan stimulus,” ujar Paul Zemsky, Head of Asset Allocation ING Investment Management, seperti dikutip Bloomberg.
Saham Homebuilders PDG Realty SA dan Gafisa SA turun di Brazil’s Ibovespa. Sementara nilai tukar real rebound dari level terendahnya dalam 4 tahun.