JAKARTA--Adanya beberapa sentimen positif dari eksternal berpotensi membuka ruang penguatan terbatas di pasar surat utang Indonesia pada hari ini, Kamis (28/2).
Analis obligasi PT Sucorinvest Central Gani Ariawan mengatakan optimisme pelaku pasar global meningkat
seiring keluarnya data perumahan AS yang naik lebih tinggi dari perkiraan. Adanya pernyataan gubernur Bank Sentral AS yang akan terus mendukung kebijakan stimulus ekonomi juga menambah optimisme pelaku pasar terhadap pemulihan ekonomi AS.
Sementara itu, sambungnya, kekhawatiran investor terhadap kondisi politik Italia yang memanas sedikit mereda seiring suksesnya lelang surat utang Pemerintah Italia bertenor 5 tahun dan 10 tahun senilai 6,5
miliar Euro atau US$8,5 miliar.
"Adanya beberapa sentimen positif dari eksternal ini berpotensi membuka ruang penguatan di pasar surat utang Indonesia," katanya dalam riset harian, Kamis (28/2).
Menurutnya, faktor lain yang mendorong potensi penguatan di pasar obligasi Tanah Air hari ini adalah penguatan terbatas nilai tukar rupiah, menyempitnya spread NDF dan spot Rupiah, serta penurunan angka CDS Indonesia.
Pada perdagangan kemarin, pasar surat utang Indonesia melemah terbatas di tengah minimnya transaksi di pasar sekunder. "Masih bervariasinya sentimen eksternal mendorong investor cenderung untuk wait and see," ujar Ariawan.
Yield SUN kemarin hanya bergerak dalam rentang 1 basis poin–4 basis poin disepanjang kurva pada perdagangan yang mana yield SUN acuan bertenor 10 tahun naik 4 basis poin dan ditutup di level 5,34%.
Sementara itu, harga obligasi pemerintah berdenominasi dollar AS juga mengalami pelemahan kemarin yang dimotori oleh obligasi bertenor menengah dan panjang. Yield Indo-22 dan Indo-42 masing-masing naik sebesar 7 basis poin ke level 3,28% dan 4,71%, sementara yield Indo-17 hanya mengalami kenaikan tipis
sebesar 1 basis poin ke level 2,31%.
Pasar SUN Berpotensi Menguat
JAKARTA--Adanya beberapa sentimen positif dari eksternal berpotensi membuka ruang penguatan terbatas di pasar surat utang Indonesia pada hari ini, Kamis (28/2). Analis obligasi PT Sucorinvest Central Gani Ariawan mengatakan optimisme pelaku pasar global
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Achmad Aris
Editor : Others
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

57 menit yang lalu
Apple, Microsoft, Hingga Amazon Tak Kebal dari Efek Tarif Trump
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

2 menit yang lalu
Rapor Kinerja GOTO, BUKA & BELI Kuartal I/2025, Mana Paling Moncer?
35 menit yang lalu
Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Jumat 2 Mei 2025

38 menit yang lalu
Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Jumat 2 Mei 2025

44 menit yang lalu
AZKO (ACES) Raup Laba Rp141,6 Miliar Kuartal I/2025, Susut 30,86%

54 menit yang lalu
Prospek Saham Mitratel (MTEL) yang Bukukan Laba Rp526,31 Miliar
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
