Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rupiah Kembali Terdepresiasi Ke Level Rp9.716/US$

JAKARTA-Nilai tukar rupiah pada perdagangan awal pekan ini (25/2) berbalik melemah terhadap dolar AS sebesar Rp9 atau 0,09% ke level Rp9.716 pada pukul 9.11 WIB.

JAKARTA-Nilai tukar rupiah pada perdagangan awal pekan ini (25/2) berbalik melemah terhadap dolar AS sebesar Rp9 atau 0,09% ke level Rp9.716 pada pukul 9.11 WIB.

Pada awal pembukaan perdagangan pagi ini rupiah sempat menguat Rp4 atau 0,04% ke level Rp9.703/US$.

Pada penutupan perdagangan Jum'at (22/2), nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar AS sebesar Rp16 atau 0,16% ke level Rp9.707/US$.

Rupiah pada awal perdagangan pagi ini bergerak pada kisaran Rp9.701-Rp9.716 per US$.

Dari indeks nilai tukar Bloomberg pukul 9.14 WIB diketahui dolar AS menguat terhadap mayoritas mata uang Asia kecuali China, India, Australia dan Selandia Baru.

 

Nilai tukar dolar AS terhadap mata uang Asia

Senin 25 Februari 2013

Kurs

Nilai

Perubahan

WIB

$ Australia

1,0270

-0,48%

09:17:24

$ Selandia Baru

0,8357

-0,30%

09:18:19

Yen

94,1800

+0,81%

09:17:49

$Hong Kong

7,7568

0,00%

09:17:14

$Singapura

1,2403

+0,23%

09:17:49

$Taiwan

29,6790

+0,22%

09:17:58

Won

1.088,6000

+0,36%

09:17:08

Peso

40,7280

+0,02%

09:14:10

Rupiah

9.716,0000

+0,09%

09:11:12

Rupee

54,1850

-0,54%

02/22/2013

Yuan

6,2345

-0,07%

09:16:46

Ringgit

3,1045

+0,10%

09:17:13

Bath

29,8600

+0,10%

09:16:43

 

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Achmad Aris
Editor : Others
Sumber : Achmad Aris
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper