IPO Cardig Aero Services raih izin efektif

JAKARTA: Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan telah memberikan izin efektif terhadap rencana penawaran umum saham perdana PT Cardig Aero Services Tbk.Dengan diperolehnya izin efektif tersebut, perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa industri penerbangan itu bisa melaksanakan tahapan inisial public offering/IPO selanjutnya yaitu penawaran umum saham perdana dan listing saham di Bursa Efek Indonesia.Kepala Biro Penilaian Keuangan Perusahaan Sektor Jasa Bapepam-LK Gontor Ryantori Azis mengungkapkan izin efektif rencana IPO Cardig telah dikeluarkan pada hari ini. "Efektif per hari ini. Jumlah saham yang akan dilepas sesuai dengan prospektus yang telah diterbitkan," katanya saat ditemui di kantornya, hari ini.Berdasarkan prospektus ringkas IPO yang telah diterbitkan sebelumnya, anak usaha Cardig International itu berencana melepas 313,03 juta lembar saham atau 15% dari total jumlah sahamnya.Saham yang memiliki nilai nominal Rp100 per lembar tersebut akan dilepas pada kisaran harga Rp350--Rp590 per saham sehingga dana segar yang bakal dikantongi perseroan sekitar Rp109,56 miliar--Rp184,69 miliar.Bertindak selaku penjamin pelaksana emisi efek (underwriter) dalam hajatan ini adalah PT Bahana Securities.Cardig merupakan perusahaan industri penerbangan, termasuk ground handling, pengurusan kargo, penyedia makanan dalam penerbangan, dan keamanan serta pemeliharaan pesawat terbang.Sebanyak 51% perseroan dikuasai PT Cardig Intenational dan 49% dikuasai PT Menara Nusantara itu memiliki empat anak usaha.Cardig Aero saat ini memiliki angkutan udara seperti ground handling, cargo handling, aircraft cleaning services, penyediaan ground support equipment, aviation security, dan airport special assistant. Sebanyak 49,9% saham JAS dimiliki oleh Singapure Airport and Terminal Services.Portofolio usaha Cardig Aero berikutnya adalah PT JAS Aero Engineering Services (JAE) yang melayani jasa perbengkelan pesawat a.l. jasa sertifikasi pesawat, jasa ramp, dan jasa penyediaan peralatan penunjang. Perseroan yang baru berdiri pada 23 Oktober 2003 ini sebanyak 49% sahamnya dimiliki oleh Singapore Airlines Engineering Company.Selanjutnya, perseroan memiliki lini usaha pedagang dan jasa yang dijalankan oleh PT Citra Anugra Sarana Boga (CASB) dengan kepemilikan saham sebanyak 99,99%. Dan terakhir, PT Cipta Anugrah Sarana Catering (CASC) yang bertugas menjalankan bisnis jasa boga dan catering.Perseroan yang 49% sahamnya dimiliki oleh Anugrah Gemilang Pte. Ltd ini juga menyediakan jasa penunjang seperti housekeeping, laundry, camp hire & contruction, gardening, akomodasi & beverage, transportasi, dan warehousing & purchasing.Selain untuk bayar utang, dana hasil IPO juga akan digunakan untuk pengembangan unit usaha dengan porsi masing-masing 40,63% untuk peningkatan modal kerja di CASC dan penyertaan modal di PT Purantara Mitra Angkasa Dua (PMAD) yang ditujukan untuk perluasan bisnis catering perusahaan inflight catering. (faa)