JAKARTA: PT Royal Indo Mandiri, lini usaha kelapa sawit PT Barito Pacific Tbk, merencanakan penawaran umum saham perdana paling cepat pada 2013.Direktur Royal Indo Mandiri (RIM) Wibowo mengatakan pelepasan saham kepada publik (initial public offering/IPO) tersebut dilakukan seiring dengan proyeksi telah terpenuhinya target 30.000 hektar area tertanam kelapa sawit pada dua hingga tiga tahun mendatang."Ini [area 30.000 hektar tertanam] merupakan skala ekonomi yang bisa untuk melakukan IPO. Jadi kami berencana IPO dalam dua tahun mendatang," katanya, akhir pekan lalu.Dia memaparkan saat ini perseroan memiliki ijin wilayah seluas 34.000 hadengan area tertanam seluas 10.000 ha di mana seluas 3.000 hektar akan panen pada tahun ini."Kami menargetkan area tertanam mencapai 50.000 hektar pada lima tahun ke depan melalui akuisisi di Sumatera dan Kalimantan," jelasnya.Kebutuhan pendanaan untuk ekspansi tersebut, terangnya, mencapai Rp45 juta per ha yang akandidanai dari kas internal perseroan dan pinjaman dengan komposisi masing-masing 40% dan 60%."Tahun depan luas tertanamnya ditargetkan mencapai 15.000 ha. Jadi area tertanam 30.000 ha diperkirakan tercapai pada 2013," ujarnya.Tahun ini, belanja modal atau capital ekspenditure/capex yang dialokasikan perseroan yang baru setahunan bergabung dengan kelompok usaha di bawah kendali pengusaha Prajogo Pangestu itu adalah sebesar Rp500 miliar yang digunakan untuk membangun dua pabrik kelapa sawit. (tw)
Royal Indo rencanakan IPO pada 2013
JAKARTA: PT Royal Indo Mandiri, lini usaha kelapa sawit PT Barito Pacific Tbk, merencanakan penawaran umum saham perdana paling cepat pada 2013.Direktur Royal Indo Mandiri (RIM) Wibowo mengatakan pelepasan saham kepada publik (initial public offering/IPO)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Yoseph Pencawan - nonaktif
Editor : Nadya Kurnia
Topik
Konten Premium