Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan sepekan 19—23 Mei 2025 dengan kinerja positif. IHSG menguat 1,51% dan parkir di level 7.214,16, naik dari posisi 7.106,52 pada akhir pekan sebelumnya.
Meskipun begitu, menguatnya IHSG berbanding terbalik dengan penyusutan rata-rata volume transaksi harian yang turn 24,15% menjadi 22,77 miliar saham dibandingkan 30,02 miliar saham pada pekan lalu.
Di sisi lain, otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat frekuensi transaksi harian turun sebesar 4,46% menjadi 1,35 juta kali dari 1,42 juta kali transaksi pada pekan sebelumnya.
Sementara itu, kapitalisasi pasar BEI mengalami peningkatan sebesar 1,97% menjadi Rp12.561 triliun dibandingkan dengan posisi Rp12.318 triliun pekan sebelumnya.
Di tengah tren positif ini, investor asing membukukan beli bersih atau net buy senilai Rp589,43 miliar pada perdagangan Jumat (23/5/2025). Namun, secara year to date (YtD), investor asing melakukan jual bersih sebesar Rp46,66 triliun.
Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup menguat sebesar 0,66% atau 47,18 poin menuju level tertingginya di 7.214. Tercatat sebanyak 280 saham menguat, 315 saham turun, dan 211 saham stagnan.
Baca Juga
Seiring dengan laju indeks komposit, saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) melesat 5,74% ke Rp3.130. Selain itu, saham BBRI juga naik 1,16% ke Rp4.350 per lembar saham. Kemudian saham milik Prajogo Pangestu PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) juga tercatat naik 6,94% sore ini ke level Rp1.155 per saham.
Saham lain yang juga naik adalah saham ASII menguat 2,38% ke level Rp4.740, saham TPIA naik 10,76% ke level Rp10.550, dan saham RAJA yang naik 12,55% ke level Rp2.600 per saham.
Adapun selama sepekan, kenaikan tertinggi dicatatkan oleh saham PT Wahana Interfood Nusantara Tbk. (COCO) yang melonjak 143,30% menuju posisi Rp236 per saham.
Posisi top gainers berikutnya ditempati oleh PT Fast Food Indonesia Tbk. (FAST), yang menguat 92,31% menjadi Rp350 dari Rp182 per saham. Menyusul di posisi ketiga, saham PT Indo Straits Tbk. (PTIS) naik 45,83% menjadi Rp420.
_________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.