Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Analis: GOTO Andalkan Inovasi Produk Buat Dongkrak Kinerja

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dinilai mengandalkan inovasi produk untuk meningkatkan profitabilitas perseroan.
Pengemudi ojek online (ojol) menunjukan logo GoTo di Jakarta, Rabu (26/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pengemudi ojek online (ojol) menunjukan logo GoTo di Jakarta, Rabu (26/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Inovasi produk dinilai menjadi kunci PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mampu mencapai profitabilitas lampaui target kinerja keuangan.

Berdasarkan laporan keuangan GOTO, pendapatan bersih sepanjang 2024 mencapai Rp15,9 triliun sedangkan rugi periode berjalan mencapai Rp5,5 triliun atau susut 94% dibandingkan tahun sebelumnya. Adapun, EBITDA Grup yang disesuaikan proforma mencapai positif Rp386 miliar untuk keseluruhan tahun 2024.

Sebagai gambaran, GOTO menyajikan kinerja keuangan proforma yang mengasumsikan Tokopedia dan usaha pengiriman dan fulfillment di bawah GoTo Logistics telah didekonsolidasi dari Grup GoTo sejak 1 Januari 2023.

Analis dari MNC Sekuritas, Christian Sitorus mengatakan inovasi produk kunci GOTO untuk tetap relevan dengan kondisi pasar, mengatasi dinamika persaingan yang intens, dan memungkinkan Perseroan untuk mengungguli pesaing-pesaingnya.

"Keberhasilan GOTO dalam inovasi produk yang memiliki pertumbuhan tinggi dan beban yang efisien, sinergi ekosistem dan efisiensi operasional tidak hanya menjadi pendongkrak profitabilitas GOTO di 2024 tetapi juga untuk ke depan," kata Christian dalam keterangannya, Rabu (19/3/2025).

Dia menjelaskan beberapa contoh inovasi produk yang dijelaskan dalam paparan kinerja tahun 2024 antara lain ekspansi ke produk premium dan iklan untuk unit usaha On-Demand Services (ODS). Adapun, untuk unit usaha Financial Technology (Fintech) fokus pada memposisikan aplikasi GoPay untuk menjadi solusi layanan keuangan serta akselerasi pertumbuhan produk pinjaman.

Aplikasi GoPay yang resmi diluncurkan pada 2023, lanjutnya, mampu mendorong penggunaan basis pengguna (monthly transacting users/MTU) capai 20,2 juta pada akhir 2024 atau tumbuh 35% dibanding tahun sebelumnya.

Sementara, penyaluran pinjaman konsumen mencapai Rp5,2 triliun per akhir Desember 2024 atau tumbuh 172% dibandingkan akhir Desember 2023 dengan tingkat tunggakan atau delinquency rate yang rendah.

Unit usaha ODS juga mengandalkan produk premium seperti GoRide Express, GoCar Express dan GoFood Express yang menyasar segmen konsumen yang memiliki daya beli lebih tinggi (affluent) tidak hanya menjadi sumber pertumbuhan tetapi juga perbaikan margin.

Sementara pendapatan dari iklan untuk merchant GoFood dalam platform juga mengalami pertumbuhan signifikan hanya dalam kurun waktu yang singkat.

Dia menuturkan di segmen Fintech, monetisasi dalam bentuk take rate (persentase pendapatan bruto terhadap GTV) meningkat dari 0,5% pada 2023 menjadi 0,7% di 2024, EBITDA yang disesuaikan juga positif Rp14 miliar di kuartal IV/2024.

Produk premium seperti GoFood Express berkontribusi 28% dari total GTV Food sementara pendapatan iklan tumbuh 92% di 2024, ini merupakan capaian kinerja yang mendasari capaian kinerja GOTO yang lampaui ekspektasi.

Christian optimis jika GOTO konsisten dalam memformulasikan strategi yang relevan terhadap perkembangan pasar serta dibarengi implementasi yang cermat dan didukung manajemen risiko yang prudent, pedoman Perseroan untuk capai EBITDA Grup yang disesuaikan pada 2025 bisa tercapai.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper