Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat ke level 6.636 pada perdagangan hari ini, Jumat (7/3/2025). Kenaikan ini terjadi usai jajaran konglomerat Tanah Air seperti Aguan hingga Anthoni Salim bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG mencatatkan penguatan sebesar 0,27% atau 18,15 poin menuju posisi 6.636. Sepanjang hari ini, IHSG dibuka pada level 6.617,85 dan sempat menyentuh level tertingginya 6.682,94.
Tercatat, sebanyak 338 saham meningkat, 260 saham turun, dan 357 saham stagnan. Sementara itu, kapitalisasi pasar alias market cap mencapai Rp11.450 triliun.
Sejumlah saham milik konglomerat papan atas Indonesia, seperti Anthoni Salim, Sugianto Kusuma (Aguan), dan Prajogo Pangestu, mencatatkan kinerja impresif hingga penutupan perdagangan hari ini.
Saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI), milik Aguan, ditutup menguat 2,42% ke level Rp11.625. Saham milik Aguan lainnya, yakni PT Bangun Kosambi Sukses Tbk. (CBDK), juga mengalami kenaikan 0,73% ke level Rp6.900.
Saham milik Prajogo Pangestu turut melesat. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) naik 14,04% ke level Rp8.3325. Kenaikan itu juga diikuti oleh saham PT Barito Pasifik Tbk. (BRPT) yang menguat 0,61% ke Rp820 per saham.
Baca Juga
Sementara itu, saham milik Prajogo lainnya seperti PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) mencatatkan pertumbuhan sebesar 2,37% ke Rp6.475 dan saham PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) meningkat 2,82% ke Rp7300.
Dari Grup Salim, saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) menguat 1,93% ke Rp10.550, saham PT Indoritel Makmur Internasional Tbk. (DNET) naik 1,83% ke Rp9.450, dan saham PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. (ROTI) meningkat 1,11%.
Saham milik Garibaldi Thohir juga mengalami menghijau. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk. (ADMR) tercatat naik 4,09% ke level Rp890 per saham, tetapi saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO) turun 2,44%.
Tak hanya itu, saham milik Franky Widjaja bos Sinar Mas pun menguat. PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk. (INKP) melesat 6,93% ke Rp5.400, sementara PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) naik 0,59% ke Rp855 per saham.
Saham Dato Sri Tahir mencatat lonjakan terbesar, dengan PT Sona Topas Tourism Industry Tbk. (SONA) melesat 24,93% ke Rp4.510. Pada saat bersamaan, saham James Riady juga menguat, dengan PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) naik 2,33% ke Rp88, serta PT Multipolar Tbk. (MLPL) tumbuh 3,51% ke Rp118 per lembar.
Dalam pertemuan dengan Prabowo, hadir delapan konglomerat, yakni Anthoni Salim (Salim Group), Aguan (Agung Sedayu Group), Prajogo Pangestu (Barito Pacific), Boy Thohir (Adaro), Franky Widjaja (Sinar Mas Group), Dato Sri Tahir (Mayapada Group), James Riady (Lippo Group), dan Tomy Winata (Artha Graha Group).
Momen pertemuan ini dibagikan oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya melalui akun resmi Instagram @sekretariat.kabinet pada Kamis malam.
“Presiden Prabowo Subianto menerima kehadiran delapan pengusaha besar di Indonesia yang memiliki latar belakang bisnis yang berbeda-beda," demikian pernyataan dalam unggahan tersebut.
Menurut Teddy, dalam pertemuan itu Prabowo berdiskusi mengenai perkembangan ekonomi nasional dan global, serta membahas berbagai program pemerintah, termasuk Makan Bergizi Gratis, pengembangan industri, dan Danantara.
"Presiden juga membahas infrastruktur, industri tekstil, swasembada pangan dan energi, industrialisasi, hingga Badan Pengelola Investasi Danantara," terang Teddy.
_________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
