Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Ditutup Melemah, Saham MAPI, ISAT & ANTM Masih Cuan

Bisnis-27 melemah bersama dengan penurunan IHSG sebesar 0,94% ke level 7.394,24.
Karyawan melintas didekat layar yang menampilkan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta./ JIBI/Bisnis/Abdurachman
Karyawan melintas didekat layar yang menampilkan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta./ JIBI/Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 ditutup melemah seiring penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis (12/12/2024). Namun, saham MAPI, ISAT, dan ANTM terpantau masih melaju di tengah penurunan tersebut.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama Bursa dengan harian Bisnis Indonesia ini turun 2,04% atau 11,43 poin ke level 548,19. Tercatat, sebanyak 5 saham menguat, 18 saham terkoreksi, dan 4 saham stagnan.

Saham yang naik antara lain PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) tumbuh 2,83% menuju Rp1.455, saham PT Indosat Tbk. (ISAT) naik 1,61% ke Rp2.520, dan PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) meningkat 0,94% menjadi Rp1.615.

Adapun saham yang turun di antaranya PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR) sebesar 4,20% ke Rp685, saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) turun 3,84% menjadi Rp4.880, dan PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) turun 3,32% ke Rp1.455.

Di sisi lain, IHSGditutup melemah 0,94% atau 70,51 poin menuju 7.394,24 hingga akhir perdagangan. Sepanjang hari ini, IHSG dibuka pada level 7.441,97 dan sempat bergerak ke posisi tertingginya di 7.470,89.

Tercatat, sebanyak 227 saham menguat, 360 saham menurun, dan 359 saham stagnan. Sementara itu, kapitalisasi pasar alias market cap mencapai Rp12.704 triliun.

Direktur Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada sebelumnya telah memproyeksikan IHSG akan bergerak bervariatif pada hari ini dengan kecenderungan melemah. Menurutnya, level support akan berada di 7.404 dan resistance 7.530.

Dia menuturkan bahwa secara teknikal, candle terakhir IHSG berbentuk shooting star didukung indikator stochastic death cross pada area overbought. Hal tersebut mengartikan IHSG berpeluang besar mengalami penurunan. 

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menilai meski IHSG menguat pada perdagangan kemarin, tetapi pola-pola marubozu terhenti di dua hari terakhir. Hal ini mengindikasikan penurunan akumulasi jual, bahkan upper-shadow panjang kemarin mulai mengindikasikan adanya aksi ambil untung. 

“Waspadai potensi pullback jangka pendek ke kisaran 7.400 – 7.450 dalam beberapa hari kedepan,” ujarnya dalam publikasi riset hari ini. 

Valdy melanjutkan, setelah rilis data inflasi konsumen Amerika Serikat (AS), kini pasar menantikan data inflasi dari sisi produsen di November 2024 yang diperkirakan meningkat menjadi 2,60% YoY dari sebelumnya 2,40% YoY. 

Menurutnya, kombinasi dua data inflasi baik dari sisi produsen maupun konsumen, akan menjadi perhatian utama Bank Sentral AS, The Fed, dalam merumuskan kebijakan suku bunga pada pertemuan minggu depan.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper