Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dorong Partisipasi PUPS Adaro Andalan, ADRO Dapat Restu Tebar Dividen US$2,6 Miliar

Aliran dividen tambahan ADRO senilai US$2,6 miliar berpotensi memperlancar rencana penawaran umum oleh pemegang saham (PUPS) PT Adaro Andalan Indonesia.
Presiden Direktur PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) Garibaldi Thohir berpose di sela-sela wawancara dengan redaksi Bisnis Indonesia di Jakarta, Selasa 25/6/2024)./JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P
Presiden Direktur PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) Garibaldi Thohir berpose di sela-sela wawancara dengan redaksi Bisnis Indonesia di Jakarta, Selasa 25/6/2024)./JIBI/Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) yang dilaksanakan pada hari ini, Senin (18/11/2024), menyetujui usulan pembagian dividen interim sebesar-besarnya US$2,6 miliar. Aliran dividen tambahan itu berpotensi memperlancar rencana spin-off dan IPO PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI).

Dalam keterangan hasil RUPSLB, ADRO mendapat persetujuan pemegang saham untuk membagikan dividen tambahan dengan total sebesar US$2,6 miliar. Jumlah dividen tersebut apabila dikonversi menggunakan kurs Jisdor sebesar Rp15.888 per dolar AS setara dengan Rp41,7 triliun.

Dengan jumlah saham ADRO yang sebanyak 30,75 miliar, investor akan mendapatkan dividen sebesar US$0,085 per saham atau setara dengan Rp1.350,48 per saham.

Manajemen ADRO melanjutkan pihaknya memiliki saldo kas internal secara konsolidasian yang cukup untuk melaksanakan pembagian dividen tunai. Hingga 30 September 2024, ADRO tercatat memiliki saldo laba yang belum dicadangkan senilai US$5,93 miliar. Dengan demikian, nilai maksimal dividen tambahan tersebut setara dengan 44,1% dari saldo laba yang belum dicadangkan ADRO.

Dalam keterbukan informasi sebelumnya, manajemen ADRO menjelaskan perseroan mengusulkan pembagian tambahan dividen tunai final agar para pemegang saham perseroan, atas pilihannya sendiri, dapat berpartisipasi dalam pembelian saham PT Adaro Andalan Indonesia melalui pelaksanaan Penawaran Umum oleh Pemegang Saham (PUPS). PUPS tersebut akan dilaksanakan sehari setelah Adaro Andalan Indonesia listing di BEI usai merampungkan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).

Saat ini, PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI) tengah melakukan IPO dengan melepas sebanyak-banyaknya 778,68 juta saham biasa, dengan nilai nominal Rp3.125 per saham, yang mewakili sebesar-besarnya 10% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan.

Saham perdana AADI akan ditawarkan ke masyarakat dengan harga penawaran sebesar Rp4.590 hingga Rp5.900 per saham. Dengan nilai tersebut, jumlah seluruh nilai penawaran umum perdana saham ini adalah sebanyak-banyaknya sebesar Rp4,59 triliun.

Merujuk prospektus perseroan, 1 hari bursa setelah AADI tercatat di BEI, ADRO berencana melakukan PUPS terhadap 7 miliar saham AADI kepada seluruh pemegang saham ADRO yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham ADRO pada tanggal tertentu yang akan diumumkan pada prospektus PUPS.

Nantinya, ADRO akan menetapkan rasio yang berlaku untuk pemesanan saham Perseroan sesuai dengan kepemilikan para pemegang saham ADRO pada tanggal pencatatan PUPS yang akan diumumkan dalam prospektus PUPS.

Hendriko Gani, Investment Analyst Stockbit Sekuritas, menyampaikan pemegang saham ADRO akan mempunyai probabilitas lebih besar untuk untung jika menggunakan dividen guna menebus Adaro Andalan Indonesia (AADI).

Stockbit Sekuritas menghitung yield dividen ADRO berpotensi mencapai 35,6% dengan asumsi dividen per saham Rp1.359 dibandingkan dengan harga saham saat ini.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper