Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah saham big caps seperti TPIA milik Prajogo Pangestu hingga GOTO terpantau masuk daftar 10 saham utama yang menjadi top leaders atau penggerak IHSG sepanjang pekan ini periode 23 hingga 27 September 2024.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) dari Grup Barito menjadi motor utama pergerakan indeks komposit sepanjang minggu ini. Saham TPIA melonjak 10,25% sepekan dan berkontribusi mendorong IHSG sebesar 30,23 poin.
Posisi kedua saham pendorong IHSG ada saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) yang naik 11,11% sepekan berkontribusi mendorong laju IHSG sebesar 15,88 poin. Saham pendorong IHSG berikutnya PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA). Saham MDKA melejit 19,47% sepekan dan berkontribusi mendorong IHSG 13,20 poin.
Sementara itu, saham lainnya yang menjadi pendorong IHSG ialah PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) milik konglomerat Low Tuck Kwong yang menguat 4,08% sepekan dan berkontribusi 9,94 poin dalam pergerkan IHSG. Selanjutnya ada saham sektor properti milik Sugianto Kusuma alias Aguan PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) yang melesat 18,81% sepekan dan berkontribusi sebesar 9,94 poin.
Posisi selanjutnya ada saham ADRO milik Garibaldi Thohir yang naik 5,96% sepekan dan berkontribusi mendorong laju IHSG sebesar 6,75 poin. Emiten milik keluarga Bakrie BRMS yang melesat 14,29% dan berkontribusi menopang IHSG dengan tambahan 4,44 poin.
Selanjutnya ada saham emiten Group Salim ICBP yang berkontribusi 3,64 poin. Adapun saham MBMA berada di urutan ke-9 dengan kontribusi 3,32 poin terhadap gerak IHSG. Terakhir ada saham sektor ritel AMRT yang menguat 2,56% dan berkontribusi sebesar 3,19 poin terhadap laju IHSG.
Baca Juga
Berikut Daftar Top Leaders atau Saham Penggerak IHSG Sepekan 23—7 September 2024:
- TPIA: (30,23 Poin)
- GOTO: (15,88 Poin)
- MDKA: (13,20 Poin)
- BYAN: (9,94 Poin)
- PANI: (9,71 Poin)
- ADRO: (6,75 Poin)
- BRMS: (4,44 Poin)
- ICBP: (3,64 Poin)
- MBMA: (3,32 Poin)
- AMRT: (3,19 Poin)
Seiring dengan meguatnya 10 saham tersebut, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) justru parkir di zona merah dengan turun 0,60% ke level 7.696,91 sepanjang perdagangan pekan ini, 23 hingga 27 September 2024.
Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Kautsar Primadi Nurahmad mengatakan IHSG selama sepekan ditutup mengalami penurunan 0,60% pada posisi 7.696,91 dari 7.743,00 pada pekan sebelumnya.
Kapitalisasi pasar Bursa juga tercatat mengalami penurunan sebesar 1,02% menjadi Rp12.875 triliun dari Rp13.007 triliun pada pekan sebelumnya.
Sementara rata-rata volume transaksi harian Bursa terpantau mengalami perubahan 14,72% menjadi 23,94 miliar lembar dari 28,07 miliar lembar pada penutupan pekan lalu. Adapun, rata-rata nilai transaksi harian Bursa juga tercatat mengalami kenaikan.
"Kenaikan tertinggi pekan ini terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian Bursa yang naik 9,64% menjadi Rp16,36 triliun dari Rp14,92 triliun pada penutupan minggu lalu," kata Kautsar dikutip Minggu (29/9/2024).
Sementara itu, rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa pada pekan ini tercatat mengalami peningkatan sebesar 5,33% menjadi 1,33 juta kali transaksi dari 1,26 juta kali transaksi pada pekan lalu.
Menutup pekan ini, tepatnya pada Jumat (27/9/2024), investor asing mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp493,27 miliar dan sepanjang tahun 2024 investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp52,74 triliun.
__________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
