Bisnis.com, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan berpotensi kembali menguat hari ini. Saham apa saja yang menarik untuk dilirik investor?
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG membukukan penguatan sebesar 0,48% atau 37,2 poin ke level 7.798,15 pada Kamis (12/9/2024). Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG bergerak di rentang 7.782,49 hingga 7.833,27. Level penutupan itu sekaligus menjadi rekor tertinggi baru (all time high/ATH) IHSG.
Tim Riset CGS International Sekuritas Indonesia menjelaskan kembali menguatnya indeks di bursa Wall Street seiring optimisme investor menjelang pemangkasan suku bunga acuan diprediksi akan menjadi sentimen positif di pasar.
"Sementara itu naiknya harga mayoritas komoditas dan berlanjutnya aksi beli investor asing berpeluang menjadi tambahan sentimen positif untuk indeks harga saham gabungan," tulis CGS International Sekuritas.
CGS International Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak menguat dengan kisaran support 7.760-7.720 dan resistance pada level 7.835-7.875.
Beberapa saham yang menjadi rekomendasi dari CGS International Sekuritas hari ini adalah TINS, PTBA, PNLF, GOTO, KLBF, dan CTRA.
Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan IHSG mendapatkan arahan positif dari indeks-indeks global. Dia memperkirakan IHSG berpotensi kembali menguji resistance pada level 7.850 hari ini.
"Secara teknikal, pelebaran positive slope pada MACD memperbesar peluang tersebut. Kondisi ini mengindikasikan bullish momentum yang masih kuat dari IHSG," kata Valdy, Jumat (13/9/2024).
Dia menjelaskan saat ini pasar menantikan rilis data Michigan Consumer Expectation bulan September 2024 yang diperkirakan mengalami penurunan menjadi 71 dari 72,1 pada Agustus 2024. Data ini diyakini justru menjadi validasi pemangkasan the Fed Rate pada pekan depan.
Dari zona Eropa, Euro Area Industrial Production diperkirakan kontraksi 2,7% YoY pada Juli 2024 dibanding kontraksi 3,9% YoY pada Juni 2024. Pemangkasan suku bunga acuan oleh ECB diperkirakan membantu akselerasi pemulihan aktivitas ekonomi di Euro Area.
Dari regional, industrial production Jepang diperkirakan tumbuh 2,8% mom pada Juli 2024 membaik dari kontraksi 4,2% mom pada Juni 2024. Data ini mengindikasikan adanya perbaikan aktivitas ekonomi Jepang pada kuartal III/2024.
Adapun top picks dari Phintraco Sekuritas hari ini adalah ANTM, HRUM, MBMA, JSMR, TINS, dan CPIN.
--------
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
IHSG ditutup menguat 13,97 poin atau 0,18% ke level 7.812,13 pada akhir perdagangan Jumat (13/9/2024). Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di rentang 7.775,63-7.828,96.
Level penutupan hari ini merupakan rekor tertinggi baru atau all time high (ATH) IHSG. Sepanjang tahun berjalan 2024, IHSG sudah menguat 7,42% atau 5,11% dalam sebulan terakhir.
Pada perdagangan hari ini, BBRI melesat dengan penguatan 2,42% ke posisi Rp5.300 disusul saham TLM yang menguat 1,97% ke level Rp3.110 per saham.
IHSG turun tipis 0,03% atau 2,55 poin ke posisi 7.795,59 pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (13/9/2024).
Koreksi IHSG dipengaruhi oleh penurunan harga saham sejumlah big caps, a.l. ADRO -3,64%, BBCA -1,19%, BMRI -1,03%, dan AMMN -1,2%. Di sisi lain, saham GOTO terapresiasi 3,3%, TLKM naik 1,31%, TPIA menguat 1,11%, dan BBRI menanjak 1,45%.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali bergerak di teritori hijau pada awal perdagangan Jumat (13/9/2024). Di tengah penguatan ini, kinerja saham BBRI, GOTO, dan WIKA terpantau melesat.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG menguat 0,25% atau 19,43 poin menuju posisi 7.817,58 setelah pembukaan. Selanjutnya, IHSG bergerak di rentang 7.795,79 hingga 7.821,13.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menguat 0,97% ke level Rp5.225, saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) naik 3,33% ke posisi Rp62 per saham, dan saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) menguat 4,59%.