Bisnis.com, JAKARTA – Emiten properti Grup Sinar Mas Land, PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) sedang berproses untuk akuisisi 91,99% saham PT Suryamas Dutamakmur Tbk. (SMDM) dari Top Global Limited (TGL). Akuisisi tersebut dinilai akan memberikan sederet manfaat bagi BSDE.
Direktur BSDE, Hermawan Wijaya mengatakan target akuisisi itu diharapkan rampung pada akhir 2024.
"Untuk pembayarannya akan dilakukan begitu proses administrasi selesai, bisa tahun ini atau tahun depan," katanya dalam Pubex Live 2024 pada Rabu (28/8/2024).
Dia mengatakan bagi BSDE, akuisisi SMDM akan menambah land banking serta masa pengembangan. Selain itu, terjadi diversifikasi area pengembangan di BSDE, sebab SMDM memiliki kawasan pengembangan di sejumlah daerah, seperti Rancamaya, Jonggol, dan Cibubur.
"Dengan begitu [akuisisi SMDM] bisa meningkatkan marketing sales yang lebih tinggi lagi," ujar Hermawan.
Sekretaris Perusahaan BSDE Ricardo Arief Dharmawan mengatakan setelah akuisisi rampung, maka BSDE menjadi pengendali.
"Kami sesuaikan rencana bisnis SMDM dan akan menjadi salah satu proyek kami," ujarnya.
Ke depan, menurutnya perseroan tidak menutup kemungkinan akan ada aksi korporasi lainnya selain akuisisi SMDM. Ada beberapa peluang aksi korporasi yang juga dijajaki. Namun, tahun ini perseroan belum akan menjalankan lagi aksi korporasi.
Sebagaimana diketahui, BSDE akan mengakuisisi 91,99% saham SMDM dari TGL. Berdasarkan dokumen yang dirilis Grup Sinar Mas Land sebelumnya, nilai transaksi atas pengambilalihan 4,39 miliar saham SMDM itu mencapai 195,2 juta dolar Singapura atau setara dengan Rp2,36 triliun.
Sesuai dengan perjanjian bersyarat (CSPA), BSDE sebagai pembeli akan menuntaskan pembayaran kepada TGL selaku penjual dalam dua tahap.
TGL sendiri merupakan perusahaan investasi properti di Singapura yang masih terafiliasi dengan keluarga Sinar Mas. Adapun SMDM merupakan emiten sektor properti yang tercatat di BEI sejak 12 Oktober 1995 dengan kapitalisasi Rp1,75 triliun.
