Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berisiko melemah pada perdagangan hari ini, Senin (29/4/2024). Namun, masih ada sejumlah rekomendasi saham pilihan seperti ANTM, CPIN, hingga TLKM.
Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pekan lalu (22-26 April 2024) mengalami penurunan 0,72% menjadi 7.036,075 dari level 7.087,317 pada penutupan pekan sebelumnya.
Tim Riset Phintraco Sekuritas menjelaskan resistance IHSG ada pada level 7.100, dengan support pada 6.950. Phintraco Sekuritas menjelaskan secara teknikal, peluang downside masih terbuka bagi IHSG dengan uji support di level 6.950, yang dikonfirmasi melalui breaklow MA200.
"Hal tersebut didukung melalui potensi pelebaran negative slope MACD serta potensi death cross pada Stochastic RSI," tulis Phintraco Sekuritas, dikutip pada Minggu (28/4/2024).
Dari sisi regional, menurut Phintraco Sekuritas sentimen datang dari rilis data NBS Manufacturing PMI April pada Selasa (30/4/2024), yang diharapkan mampu melanjutkan pertumbuhannya setelah mengalami laju peningkatan paling tajam dalam 6 bulan terakhir di Februari 2024 menjadi 50,8. Hal tersebut seiring dengan upaya pemerintah China untuk memacu pertumbuhan ekonomi.
Sementara itu, juga terdapat rilis Caixin Manufacturing PMI pada hari yang sama yang diharapkan juga mampu melanjutkan pertumbuhan aktivitas pabrik selama lima bulan berturut-turut. Hal ini seiring dengan tingginya pesanan baru dari dalam dan luar negeri, serta peningkatan aktivitas manufaktur dalam negeri.
Baca Juga
Dari sisi domestik, terdapat rilis data pertumbuhan Foreign Direct Investment (FDI) kuartal I/2024 pada Senin besok (29/4/2024). Pada kuartal IV/2023, data pertumbuhan FDI Indonesia naik tipis sebesar 5,3% YoY, sementara tiga kuartal sebelumnya tumbuh dua digit secara YoY.
Pertumbuhan FDI di kuartal I/2024 diharapkan akan tetap tumbuh meskipun terdapat uncertainty risk dari Pemilu 2024.
Selain itu, terdapat rilis data Inflasi bulan April pada Kamis (2/5/2024), dengan potensi berlanjutnya peningkatan inflasi seiring dengan momentum Idulfitri.
Sementara di bulan Maret 2024, realisasi inflasi mencapai 3,05% YoY atau menjadi level tertinggi sejak Agustus 2023. Adapun kenaikan tersebut seiring dengan momentum bulan Ramadan dan sebelum perayaan Idulfitri, hal tersebut ditandai dengan inflasi yang signifikan pada harga makanan.
Top picks Phintraco Sekuritas pada Senin (29/4/2024) adalah ANTM, CPIN, ICBP, INCO, KLBF, MYOR, dan TLKM.
***
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.