Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SR020 Terjual Rp9,76 Triliun, Tenor Pendek Laris Manis?

Sukuk Ritel SR020 terjual sebesar Rp9,76 triliun dari total kuota awal Rp15 triliun. SR020 tenor 3 tahun tercatat lebih laris dibandingkan tenor lima tahun.
SR020 Terjual Rp9,76 Triliun, Tenor Pendek Laris Manis. Sukuk ritel/Instagram @djpprkemenkeu
SR020 Terjual Rp9,76 Triliun, Tenor Pendek Laris Manis. Sukuk ritel/Instagram @djpprkemenkeu

Bisnis.com, JAKARTA – Sukuk Ritel seri SR020 terjual sebesar Rp9,76 triliun dari total kuota awal sebesar Rp15 triliun. Adapun, SR020 tenor 3 tahun tercatat lebih laris dibandingkan dengan SR020 tenor lima tahun.

Berdasarkan informasi salah satu mitra distribusi SR020, Minggu (17/3/2024) pukul 12.55 WIB, SR020 seri 3 tahun atau SR020T3 terjual sebanyak Rp8,12 triliun dari kuota awal sebesar Rp10 triliun. Adapun sisa kuota saat ini tersisa Rp1,83 triliun. 

Sementara itu, untuk tenor 5 tahun atau SR020T5 telah terjual sebesar Rp1,63 triliun dari total kuota sebesar Rp5 triliun. Sisa kuota tenor 5 tahun ini tercatat sebesar Rp3,36 triliun. 

DJPPR telah meluncurkan seri SR020 dalam dua tenor, yakni SR020-T3 dengan jangka waktu tiga tahun dan kupon 6,3%, serta SR020-T5 dengan jangka waktu lima tahun dan kupon 6,4% per tahun. Penawaran untuk kedua seri ini berlangsung dari 1 hingga 27 Maret 2024.

Jatuh tempo untuk SR020-T3 akan terjadi pada 10 Maret 2027, sementara SR020-T5 akan jatuh tempo pada 10 Maret 2029. Pesanan minimal untuk kedua seri ini adalah Rp1 juta, namun pesanan maksimum untuk SR020-T3 adalah Rp5 miliar, dan untuk SR020-T5 adalah Rp10 miliar.

Tanggal setelmen untuk SR020 dijadwalkan pada 3 April 2024, sementara pembayaran kupon pertama akan dilakukan pada 10 Mei 2024, dan setiap bulan selanjutnya pada tanggal 10.

Menurut DJPPR Kemenkeu, tujuan utama dari penerbitan Sukuk Ritel ini adalah untuk membiayai APBN dan mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Perlu dicatat bahwa SR020 tidak memiliki warkat dan dapat diperdagangkan di pasar sekunder setelah melewati periode penahanan minimum yang setara dengan tiga pembayaran kupon. Ini berarti SR020 dapat diperdagangkan mulai 11 Juli 2024 atau setelah periode penahanan minimal berakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper