Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Impack Pratama Industri (IMPC) Catat Kenaikan Laba Bersih di 2023

PT Impack Pratama Industri Tbk. (IMPC) melaporkan bahwa perseroan berhasil mencatatkan kenaikan laba bersih secara tahunan pada 2023.
Impack Pratama Industri (IMPC) Catat Kenaikan Laba Bersih di 2023. PT Impack Pratama Industri/Bisnis Indonesia
Impack Pratama Industri (IMPC) Catat Kenaikan Laba Bersih di 2023. PT Impack Pratama Industri/Bisnis Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA – PT Impack Pratama Industri Tbk. (IMPC) melaporkan bahwa perseroan berhasil mencatatkan kenaikan laba bersih secara tahunan pada 2023.

Direktur Utama Impack Pratama Haryanto Tjiptodihardjo menyatakan bahwa capaian perseroan pada 2023 berhasil mengatasi tantangan pasar. Dalam laporan keuangannya IMPC mengakhiri 2023 dengan laba bersih antara Rp420-430 miliar, naik signifikan dari Rp307 miliar pada tahun sebelumnya.Pendapatan juga mengalami peningkatan, diperkirakan mencapai Rp2,86 triliun.

Berangkat dari hasil positif ini, IMPC menargetkan pendapatan sebesar Rp3,15 triliun dan laba bersih Rp550 miliar untuk tahun 2024, meskipun menyiapkan diri menghadapi risiko geopolitik global dan tingkat suku bunga yang masih tinggi.

“Kami memasang target yang cenderung konservatif untuk mengantisipasi risiko geopolitik global dan tingkat suku bunga yang masih tinggi,” jelas Haryanto, dalam siaran persnya, dikutip Rabu (21/2/2024) 

Untuk mendukung rencana ekspansi yang agresif, Impack Pratama Industri telah menganggarkan belanja modal sebesar Rp325 miliar, yang merupakan yang terbesar sejak IPO pada tahun 2014.

Belanja modal tersebut akan dialokasikan untuk proyek-proyek ini, terfokus pada pembangunan pusat distribusi baru di Jawa Barat dan penambahan kapasitas produksi di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Jawa Tengah.

Pabrik baru di KITB, yang telah memulai produksi komersial di bulan Februari, dan pembangunan pusat distribusi di Cikarang, diharapkan dapat menunjang peningkatan penjualan dalam lima tahun mendatang. Distribution center baru ini dijadwalkan untuk siap pakai di kuartal IV/2024.

Lebih lanjut, Perseroan berencana memulai produksi perdana Alderon roofing di Malaysia, menandai langkah strategis untuk ekspansi di Asia Tenggara.

Upaya ini dilengkapi dengan komitmen kuat terhadap keberlanjutan dan tanggung jawab sosial, termasuk kegiatan yang mendukung pendidikan berkelanjutan dan pengelolaan sampah plastik. (Jocelyn Munthe)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper