Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Besok Batas Cum Dividen Cucu Usaha BUMN, IPCM Tebar Rp20 Miliar

Anak usaha Grup Pelindo, PT Jasa Armada Indonesia Tbk. (IPCM) mengumumkan akan membagikan dividen interim dari tahun buku 2023 senilai Rp20,05 miliar.
Grup Pelindo, PT Jasa Armada Indonesia Tbk. (IPCM) memutuskan untuk membagikan dividen tahun buku 2022 sebesar Rp93,60 miliar.
Grup Pelindo, PT Jasa Armada Indonesia Tbk. (IPCM) memutuskan untuk membagikan dividen tahun buku 2022 sebesar Rp93,60 miliar.

Bisnis.com, JAKARTA - Cum dividen anak usaha Grup Pelindo, PT Jasa Armada Indonesia Tbk. (IPCM) senilai Rp20,05 miliar akan jatuh pada besok, Jumat (5/1/2024).

Direktur Utama IPCM Shanti Puruhita mengatakan IPCM secara konsisten membagikan dividen interim kepada pemegang sahamnya, sebagaimana telah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya.

"Hal ini merupakan salah satu bentuk komitmen IPCM kepada pemegang saham yang senantiasa mendukung pencapaian IPCM," ujar Shanti dalam keterangannya dikutip Kamis, (4/1/2024).

Jika menghitung jumlah saham yang beredar sebanyak 5,27 miliar saham di luar saham treasuri, maka dividen per saham yang akan diterima pemegang sahamnya sebesar Rp3,80 per saham.

Sementara itu jika mengacu harga saham IPCM per Kamis, (4/1/2024) di level Rp284 per saham, maka dividend yield yang akan diterima sebesar 1,3%.

Adapun, cum dividen di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada 5 Januari 2024, sedangkan recording date jatuh pada 9 Januari 2024, dan pembayaran akan dilakukan pada 26 Januari 2024.

Menilik kinerja keuangan teranyar, IPCM mencatatkan laba bersih sebesar Rp119,78 miliar per 30 September 2023, atau naik 17,81% secara year-on-year (yoy) dari Rp101,67 miliar pada periode sama 2022. 

Kenaikan laba bersih IPCM didorong pendapatan bersih sebesar Rp858,11 miliar atau naik 27,87% secara yoy dibandingkan kuartal I/2022 sebesar Rp671,05 miliar. 

Secara rinci berdasarkan segmen, pendapatan IPCM ditopang dari jasa kapal sebesar Rp720,99 miliar, diikuti jasa pengangkutan dan lainnya sebesar Rp105,61 miliar, dan jasa pengelolaan kapal sebesar Rp31,5 miliar.

Shanti mengatakan, komersialisasi bisnis IPCM sepanjang tahun 2023 juga terlihat dari berbagai penandatanganan kerjasama IPCM dengan para mitra, yakni dengan PT Cemindo Gemilang Tbk. (CMNT), PT Nusantara Regas, PT Jawa Satu Power, PT Cirebon Electric Power, PT Cirebon Energi Prasarana, PT Langlang Laju Layang dan PT Pelabuhan Bukit Prima.

Selain itu, IPCM juga telah menandatangani kesepakatan kerja sama terkait jasa pemanduan dan penundaan dengan Subholding Pelindo Jasa Maritim untuk seluruh wilayah Regional 2 PT Pelabuhan Indonesia (Persero). 

Dia mengatakan, dengan adanya sejumlah komersialisasi bisnis ini, IPCM mampu melihat peluang ekspansi dari perkembangan TUKS dan Tersus saat ini yang menyokong pertumbuhan pendapatan IPCM, termasuk juga dengan sejumlah rangkaian penyesuaian tarif yang diupayakan IPCM mulai Maret 2023. 

"Sepanjang tahun 2023 IPCM juga berupaya melakukan efisiensi berkelanjutan melalui transformasi armada, digitalisasi operasi serta penghematan bahan bakar,” pungkas Shanti.

Jadwal pembayaran dividen interim IPCM:

  • Cum Dividen Interim di Pasar Reguler dan Negosiasi: 5 Januari 2024
  • Ex Dividen Interim di Pasar Reguler dan Negosiasi: 8 Januari 2024
  • Cum Dividen Interim di Pasar Tunai: 9 Januari 2024
  • Ex Dividen Interim di Pasar Tunai: 10 Januari 2024
  • Recording Date yang Berhak atas Dividen Interim (DPS): 9 Januari 2024
  • Pelaksanaan Pembayaran Dividen Interim: 26 Januari 2024
 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper