Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah saham seperti, BBRI, AMMN hingga ANTM terpantau menjadi favorit buruan investor asing sepanjang 12 bulan terakhir 2023 atau secara year to date (ytd).
Mengacu data RTI Business periode 02 Januari s.d 22 Desember 2023 (ytd), saham bank jumbo PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) terpantau paling laris diborong asing dengan net foreign buy Rp5,1 triliun. Saham BBRI pun naik 14,88% secara ytd ke level Rp5.675 per saham.
Selanjutnya, masih dari emiten perbankan yakni PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) juga laris diburu oleh investor asing dengan net buy Rp3,3 triliun. saham BBNI juga naik 13,82% sepanjang tahun berjalan ke Rp5.250 per saham.
Saham PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) juga menjadi incaran investor asing dengan net buy sebesar Rp2,4 triliun. Saham AMMN pun melompat 5,16% ke posisi Rp6.625 per saham.
Berikutnya, saham milik konglomerat Anthony Salim, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) juga tak luput dari radar investor asing dengan net buy sebesar Rp2,1 triliun. Ditinjau kinerja sahamnya, saham ICBP telah naik 5,25% secara ytd ke level Rp10.525 per saham.
Kemudian, saham emiten perfilman PT MD pictures Tbk. (FILM) juga terpantau laris diburu asing dengan net buy Rp1,4 triliun, diikuti saham milik keluarga Bakrie, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) yang diborong asing Rp1,2 trilin. Saham FILM terpantau melesat 96,34% ke level Rp3.750, sedangkan saham BUMI ambles 42,20% secara year to date ke posisi Rp85 per saham.
Baca Juga
Sejumlah saham yang menjadi buruan investor asing selanjutnya yakni PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) dengan net buy Rp1,1 triliun. Diikuti saham PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) dan PT Indosat Tbk. (ISAT) dengan net buy masing-masing sebesar Rp767,6 miliar dan Rp703,9 miliar.
Dan terakhir di posisi kesepuluh ada saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) yang laris manis diburu investor asing dengan net foreign buy sebesar Rp699,1 miliar, saham ANTM terpantau anjlok 16,12% sepanjang tahun berjalan ke posisi Rp1.665 per saham.
10 Saham Favorit Investor Asing pada 2023:
- BBRI (Rp5,1 triliun)
- BBNI (Rp3,3 triliun)
- AMMN (Rp2,4 triliun)
- ICBP (Rp2,1 triliun)
- FILM (Rp1,4 triliun)
- BUMI (Rp1,2 triliun)
- BMRS (Rp1,1 triliun)
- BUKA (Rp767,6 miliar)
- ISAT (Rp703,9 miliar)
- ANTM (Rp699,1 miliar).
Sementara itu, data perdagangan saham BEI selama periode sepekan terakhir 18 hingga 22 Desember 2023 diwarnai oleh peningkatan kapitalisasi pasar dan IHSG. Kapitalisasi pasar Bursa pekan ini naik 0,97% menjadi Rp11,65 triliun dari Rp11,54 triliun pada pekan sebelumnya.
"IHSG pekan ini ditutup meningkat sebesar 0,65% menjadi berada pada posisi 7.237,519 dari 7.190,988 pada penutupan pekan lalu," papar Pjs. Sekretaris Perusahaan BEI Kautsar Primadi Nurahmad dikutip Minggu, (24/12/2023).
Adapun, rata-rata volume transaksi harian saham mengalami penurunan sebesar 15,90% selama sepekan menjadi 25,19 miliar lembar saham dari 29,96 miliar lembar saham pada pekan lalu.
Rata-rata frekuensi transaksi harian saham selama sepekan naik 13,60% menjadi 1.094.283 kali transaksi dari 1.266.561 kali transaksi pada pekan lalu. Namun, rata-rata nilai transaksi harian saham turun 15,76% menjadi Rp12,63 triliun dari pekan sebelumnya Rp14,99 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
