Bisnis.com, JAKARTA - Saham emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) tercatat bergerak volatil menyusul kabar kerja sama GOTO dengan induk perusahaan TikTok ByteDance Ltd.
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan secara teknikal, posisi saham GOTO saat ini tengah berada pada fase downtrend-nya. Menurut Herditya, hal ini cukup wajar mengingat kenaikan GOTO sejak awal November tahun lalu.
"Dari sisi indikator, seperti MACD dan Stochastic juga belum menunjukkan tanda pembalikan arah atau penguatan," kata Herditya, dihubungi Kamis (7/12/2023).
Dengan pergerakan ini, secara teknikal MNC Sekuritas merekomendasikan untuk buy on weakness (BoW) terhadap saham GOTO. Menurut Herditya, area support untuk saham GOTO berada di level Rp67 dan resistance di level Rp101.
Sebagai informasi, saham GOTO saat ini berada pada level Rp95, naik 3,26% dari level pembukaan pada rentang harga Rp92 per saham. Pada sesi I perdagangan hari ini, saham GOTO tercatat bergerak volatil, dengan melemah hingga menyentuh level Rp87 per saham.
Sebelumnya, Bursa Efek Indonesia (BEI) juga menyampaikan tengah menunggu penjelasan dari GOTO mengenai rumor kerja sama ini. Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna menuturkan pihaknya telah mengirimkan penyampaian permintaan penjelasan mengenai hal tersebut.
Baca Juga
Akan tetapi, lanjut Nyoman, hingga saat ini Bursa belum mendapatkan informasi mengenai kerja sama tersebut dari GOTO.
"Bursa telah melakukan penyampaian permintaan penjelasan mengenai hal tersebut," kata Nyoman, Kamis (7/12/2023).
Dia melanjutkan, Bursa masih menunggu tanggapan dari GOTO atas permintaan penjelasan informasi mengenai kerja sama tersebut.
Dia juga menuturkan, perkembangan informasi mengenai GOTO dapat dilihat investor melalui website idx.co.id.