Bisnis.com, JAKARTA – Investor asing mencatatan aksi beli (net buy) Rp897,72 miliar di seluruh pasar saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,08% ke level 7.009,63 pada perdagangan hari ini, Jumat (24/11/2023).
Berdasarkan data RTI Business, IHSG menguat 0,08% atau 5,28 poin dari penutupan perdagangan hari sebelumnya. Indeks komposit bergerak di rentang 7.000,09 hingga 7.049,54 pada perdagangan hari ini.
Sebanyak 27,48 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi sebesar Rp12,33 triliun dalam 1.306.703 kali transaksi. Sebanyak 245 saham yang menguat, saham yang melemah sebanyak 276 dan saham stagnan sebanyak 231 pada penutupan perdagangan akhir pekan.
IHSG berhasil menguat kala saham-saham di bursa global mendatar bahkan cenderung melemah. Mengutip Reuters, di pasar global, saham-saham tergelincir pada Jumat karena tidak adanya panduan dari Wall Street, yang ditutup untuk libur Thanksgiving pada hari sebelumnya.
Dalam berita geopolitik, Israel dan Hamas memulai gencatan senjata selama empat hari pada Jumat dan para kelompok militan akan membebaskan 13 wanita dan anak-anak Israel, yang merupakan tanda pertama perdamaian dalam perang yang telah berlangsung hampir tujuh minggu tersebut.
Indeks saham global MSCI tampak bergerak datar hari ini, namun masih menuju kenaikan bulanan sebesar 8,5% setelah investor semakin yakin bahwa suku bunga AS telah mencapai puncaknya, dengan fokus pasar beralih ke waktu pemotongan suku bunga.
Baca Juga
Bank sentral AS telah menaikkan suku bunga acuan pinjaman lebih dari lima poin persentase sejak Maret 2022 sebagai bagian dari siklus pengetatan moneter global.
“Data (ekonomi) yang lebih lemah dan inflasi yang lebih lemah di AS telah memberikan harapan pasar akan mulai melihat penurunan suku bunga,” kata Peter Doherty, direktur manajemen investasi di Arbuthnot Latham di London.
10 Saham Paling Banyak Dibeli Asing, 24 November 2023:
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) net foreign buy Rp178,2 miliar
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) net foreign buy Rp135 miliar
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) net foreign buy Rp122,1 miliar
- PT Amman Mineral International Tbk. (AMMN) net foreign buy Rp99,9 miliar
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) net foreign buy Rp74,8 miliar
- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) net foreign buy Rp65,6 miliar
- PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) net foreign buy Rp53,4 miliar
- PT MD Pictures Tbk. (FILM) net foreign buy Rp23 miliar
- PT Astra International Tbk. (ASII) net foreign buy Rp18,8 miliar
- PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) net foreign buy Rp17,6 miliar